Jadwal Mepet, Ivan Kolev Anggap Timnya Selalu Dirugikan Operator Liga
Dok.IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gianyar, IDN Times - Persija Jakarta akan menghadapi Bali United dalam lanjutan pekan ketiga Liga 1 Indonesia, Jumat (31/5) besok, pukul 21.30 Wita. Pertandingan tersebut menjadi laga tandang ketiga bagi Tim Macan Kemayoran. Tentu jadwal dan kondisi ini membuat pelatihnya, Ivan Kolev, marah dan kecewa dengan jadwal kompetisi yang dianggap merugikan Persija.
1. Jadwal padat bikin Ivan kecewa
IDN Times/Ilyas Listianto MujibIvan Kolev mengatakan tidak ada persiapan khusus timnya saat menghadapi Bali United esok. Menurutnya, ia kesulitan menyiapkan anak asuhnya karena jadwal yang terlampau padat.
"Sebenarnya tidak ada persiapan khusus lawan tim Bali United karena tak ada waktu untuk ini. Saya kecewa dan sedikit marah karena program dan jadwal kita begitu padat, bahwa kita tak ada waktu untuk persiapan," kata Ivan Kolev dalam konferensi pers di Stadion Dipta, Gianyar, Kamis (30/5).
2. Waktu persiapan hanya empat hari, termasuk perjalanan
Instagram/PersijajktIa mencontohkan, saat melawan Barito Putra, timnya hanya memiliki waktu empat hari persiapan. Itu juga dua harinya untuk perjalanan dari Jakarta ke Kalimantan. Hal yang sama juga terjadi saat melawan PSIS Semarang. Ia menyebut lawannya memiliki waktu 10 hari persiapan dan istirahat. Sementara Persija hanya punya waktu empat hari.
"Contohnya, game pertama dari kompetisi lawan Barito (Putera). Mereka punya waktu untuk istirahat sementara kami hanya punya waktu empat hari. Dalam empat hari, dua harinya untuk perjalanan dari sana ke sini," kata dia.
"Lawan PSIS Semarang (Di pekan kedua) sama, mereka ada 10 hari untuk persiapan dan sitirahat. Kami tetap empat hari serta tetap dengan dua hari perjalanan. Nah sekarang Melawan Bali United tetap sama. Mereka ada 10 hari dan kami tetap empat hari," keluhnya.
3. "Pemain kita bukan terbuat dari besi ya"
IDN Times/DaruwaskitaKolev kecewa dan merasa Persija seperti selalu dirugikan. Ketika melawan Bali United nanti, yang seharusnya kandang namun justru diubah menjadi bermain tandang. Ia kecewa dan tak habis pikir bagaimana caranya mempersiapkan pemainnya.
"Bahkan kami main kandang (Lawan Bali United) jadi main tandang karena keputusan itu. Mana waktu persiapan dan mana waktu untuk pemilihan pemain? Pemain kita bukan terbuat dari besi ya," katanya.
4. Harusnya kandang menjadi tandang
IDN Times/Imam RosidinSebagaimana diketahui, Persija seharusnya bermain kandang saat melawan Bali United. Namun oleh PT Liga Indonesia Baru, keputusan diubah dari yang seharusnya kandang menjadi tandang. Keputusan tersebut menyusul kejadian pada 22 Mei, yakni memanasnya Jakarta akibat protes di depan kantor Bawaslu.
Kiprah Persija pada dua laga Liga 1 2019 kurnag maksimal. Mereka hanya mengantongi satu poin. Persija memulai Liga 1 2019 dengan hasil imbang 1-1 lawan Barito Putera kalah 1-2 dari PSIS Semarang. Kini tim Ibukota ini menempati posisi ke-16 dengan satu poin.
Sementara Bali United saat ini bertengger di posisi ketiga klasemen smentara dengan enam poin. Mereka menang 2-1 atas Persebaya di laga awal dan unggul 1-0 saat menjamu Bhayangkara FC di pertandingan kedua.
Baca Juga: Resmi! Inilah 30 Pemain Persija yang Siap Tempur di Liga 1 2019
