Tim Barongsai Bali Raih Tiket ke PON XXI Aceh-Sumut 2024
Tim barongsai Bali saat berlaga di BK PON Zona C di Kalimantan Barat. (YouTube.com/Kevin Loanda)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semua orang pasti sering melihat barongsai. Saat ini, barongsai tidak hanya sebagai sebuah pertunjukan seni. Kini pertunjukan yang identik dengan perayaan Imlek ini sudah menjadi cabang olahraga (cabor). Barongsai akan dipertandingkan secara resmi untuk pertama kalinya dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Tentunya kesempatan ini tidak disia-siakan oleh atlet-atlet barongsai di seluruh Indonesia, terutama Bali. Sebelum berlaga di PON, masing-masing kontingen harus melewati babak kualifikasi (BK) yang terbagi menjadi tiga zona, Zona A, Zona B, dan Zona C. Seperti apa ya, perjalanan kontingen barongsai Bali di BK PON ini?
1. Barongsai berada di bawah naungan FOBI
Tim barongsai Bali saat berlaga di BK PON Zona C di Kalimantan Barat. (YouTube.com/Kevin Loanda)Cabor barongsai sepenuhnya berada di bawah naungan dari Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI). FOBI sendiri telah tersebar di beberapa provinsi, termasuk Bali. Namun menurut Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) FOBI Bali, Andra Jaya, Pengprov FOBI Bali masih dalam tahap registrasi masuk sebagai anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bali.
"Kami yakin, FOBI diterima menjadi anggota resmi pada Januari tahun 2024, saat Rakerprov KONI Bali nanti. Karena semua syarat-syarat, termasuk prestasi telah dipenuhi. FOBI Bali telah memiliki delapan pengurus di tingkat kabupaten/kota di Bali," ujar Andra Jaya, saat dihubungi via WhatsApp, Selasa (5/9/2023).
Walaupun belum bergabung secara resmi di KONI Bali, bukan berarti tim barongsai Bali tidak boleh mengikuti BK PON. FOBI Bali memberangkatkan tim barongsai untuk menjajaki BK PON Zona C, yang diadakan di Kalimantan Barat pada 27-28 Agustus 2023 lalu.
2. Proses seleksi dilakukan dengan Kejurda
Tim barongsai Bali saat dilepas KONI Bali. (dok. FOBI Bali)Atlet-atlet barongsai yang akan mewakili Bali berlaga di BK PON cabor barongsai Zona C harus melewati seleksi. FOBI Bali mengadakan kejuaraan daerah (Kejurda) Bali barongsai pertama pada 7 dan 8 Juli 2023 di GOR Debes, Kabuparen Tabanan, sebagai ajang seleksi.
Andra Jaya menyebutkan, Pengprov FOBI Bali memilih para atlet yang memenuhi kualifikasi dan telah berlaga di Kejurda untuk menjadi tim barongsai Bali. Walaupun proses pembentukan tim cukup singkat, namun bukan menjadi halangan bagi tim barongsai Bali.
"Walaupun dari sasana berbeda, para atlet ini sudah saling mengenal satu sama lainnya, dan sudah terbiasa untuk berkolaborasi. Jadi tidak terlalu sulit menyatukan mereka," kata pria yang juga aktif di olahraga wushu, khususnya taichi ini.
3. Tim barongsai Bali turun di tiga nomor
Tim barongsai Bali saat berlaga di BK PON Zona C di Kalimantan Barat. (YouTube.com/Kevin Loanda)Tim barongsai Bali berkekuatan 25 orang, termasuk ofisial dan pelatih. Tim barongsai Bali turun di tiga dari enam nomor yaitu Barongsai Tradisional, Naga Taolu Bebas, dan Naga Kecepatan. Pada tanggal 24 Agustus 2023, mereka bertolak ke Kalimantan Barat, setelah sebelumnya dilepas oleh KONI Bali.
Andra Jaya sebagai Ketua Umum Pengprov FOBI Bali sangat berterima kasih kepada KONI Bali yang telah berkesempatan untuk melepas tim barongsai Bali. Walaupun FOBI Bali belum secara resmi tercatat sebagai anggota KONI Bali.
"Tentunya dukungan ini menjadi cambuk bagi tim baronsai Bali saat mereka berlaga di BK PON," kata Andra Jaya.
4. Berhasil lolos ke PON XXI Aceh-Sumut 2024
Tim barongsai Bali sukses meraih tiket PON XXI Aceh-Sumut 2024. (dok. FOBI Bali)Setelah berjuang selama dua hari, tim barongsai Bali membawa hasil yang sangat membanggakan. Walaupun melawan tim-tim barongsai kuat yang berasal dari Kalimantan, mereka mampu mempersembahkan medali bagi Bali. Dalam BK PON barongsai Zona C, tim barongsai Bali berhasil memperoleh 1 emas untuk nomor Naga Kecepatan, dan dua perak masing-masing untuk nomor Barongsai Tradisional dan Naga Taolu Bebas.
Peringkat 1 dan 2 di BK PON Zona C akan mendapatkan tiket untuk berlaga di PON XXI Aceh-Sumut 2024 nanti. Andra menjelaskan, masing-masing tim barongsai yang lolos di satu nomor, maka mereka akan otomatis lolos untuk nomor turunan dari nomor tersebut. Karena itu, tim barongsai Bali akan berlaga di enam nomor dalam PON XXI Aceh-Sumut 2024. Yaitu pada nomor Barongsai Tradisional, Barongsai Haral Rintang, Barongsai Ketangkasan, Naga Taolu Bebas, Naga Haral Rintang, dan Naga Kecepatan.
5. Persiapan PON XXI 2024
Tim barongsai Bali saat berlaga di BK PON Zona C di Kalimantan Barat. (YouTube.com/Kevin Loanda)Terkait persiapan PON XXI Aceh-Sumut 2024, Andra Jaya sementara ini mempertahankan tim yang sudah terbentuk. Namun, bukan tidak mungkin untuk melakukan perubahan jika ada atlet yang memiliki performa menurun maupun cedera. Ke depannya, akan ada program TC atau pemusatan latihan dan mengundang pelatih dari luar Bali untuk memantapkan persiapan berlaga di PON nanti.
Selain itu, tidak menutup kemungkinan untuk melakukan uji coba kepada tim-tim barongsai dari luar Bali. Hal ini berguna untuk mencari pengalaman bertanding dan mengukur kemampuan masing-masing atlet. Andra Jaya mengungkapkan, tim barongsai dari Sumatra Utara sebagai tuan rumah, dan tim asal Pulau Jawa menjadi lawan berat bagi Bali.
"Kami akan berusaha mencuri medali dari peluang yang ada," ungkap Andra.
Andra berharap, dengan lolosnya tim barongsai Bali ke PON XXI Aceh-Sumut 2024 akan semakin membuka wawasan masyarakat Bali. Bahwa, setiap orang yang memiliki ketertarikan terhadap seni asal negeri Tiongkok ini bisa mendatangkan prestasi bagi diri maupun daerahnya. Selamat untuk tim barongsai Bali, semoga bisa memberikan yang terbaik di PON XXI Aceh-Sumut 2024 nanti.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
