Sering Diremehkan, Padahal 8 Bahaya Plastik ini Mengincar Kematian

Kamu masih pakai kantong plastik buat belanja?

Baru-baru ini ada berita bahwa seekor paus sperma ditemukan tewas di pinggir perairan Wakatobi dalam kondisi 5,9 kg plastik berada di dalam perutnya. Plastik memang banyak digunakan dalam kehidupan manusia karena sifatnya ringan dan kuat. Produksinya juga tergolong murah daripada material lain.

Tapi tahukah jika plastik sebenarnya sangat berbahayaa lho. Simak ulasannya di bawah ini.

1. Plastik berbahaya bagi kesehatan manusia

Sering Diremehkan, Padahal 8 Bahaya Plastik ini Mengincar Kematianmanchestereveningnews.co.uk

Bahan kimia yang keluar dari plastik ditemukan dalam darah dan jaringan tubuh hampir di semua tubuh manusia. Manusia yang terpapar oleh plastik berisiko lebih besar mengalami kanker, cacat lahir, gangguan imunitas, gangguan endokrin dan penyakit berbahaya lainnya.

Dilansir dari Arizona State University Biodesign Institute, terdapat dua kelas bahan kimia yang berhubungan dengan kesehatan manusia, yaitu BPA (bisphenol-A) dan phthalates (aditif yang digunakan untuk menyintesis plastik).

2. Plastik mengancam kelestarian satwa liar

Sering Diremehkan, Padahal 8 Bahaya Plastik ini Mengincar KematianBangkai paus jantan yang terdampar di Pulau Wakatobi. (WWF Indonesia/Kartika Sumolang)

Temuan paus sperma di Wakatobi itu bisa jadi bukti, kalau kehidupan satwa liar telah menyatu dengan sampah plastik. Kemungkinan mereka mengira plastik adalah makanannya. Di laut sendiri, sampah plastik telah melebih jumlah zooplankton dengan perbandingan 36:1.

Dilansir dari Biological Sciences, lebih dari 260 spesies seperti invertebrata, kura-kura, ikan, burung laut dan mamalia yang telah tercemar sampah plastik, sehingga mereka mengalami gangguan makan dan pergerakan. Plastik mengancam reproduksi, laserasi (Luka-luka pada kulit dan daging), bisul hingga kematian.

3. Plastik sendiri gak bisa hilang

Sering Diremehkan, Padahal 8 Bahaya Plastik ini Mengincar Kematianasia.nikkei.com

Plastik adalah material yang mampu bertahan selamanya. Mirisnya, 33 persen bahan plastik hanya dipakai sekali lalu dibuang, seperti botol air kemasan, kantong plastik dan sedotan. Plastik sendiri gak bisa terurai dan hanya menjadi potongan yang lebih kecil dan kecil lagi.

Dilansir dari Chemistry & Biology 2009, membuang material plastik bisa bertahan hingga 2 ribu tahun, bahkan bisa lebih lama.

4. Plastik merusak air tanah bumi

Sering Diremehkan, Padahal 8 Bahaya Plastik ini Mengincar Kematianpixabay.com/RitaE

Di Amerika Serikat terdapat ribuan tempat pembuangan sampah. Sampah-sampah plastik yang dikubur memiliki bahan kimia berbahaya. Bahayanya, bahan kimia itu mengalir keluar dan meresap hingga ke air tanah. Nantinya, air tersebut akan mengalir ke danau dan sungai.

5. Plastik bisa menarik polutan (Bahan yang mengakibatkan polusi) lain

Sering Diremehkan, Padahal 8 Bahaya Plastik ini Mengincar Kematianunsplash.com/Dustan Woodhouse

Bahan kimia yang terkandung dalam plastik memberikan sifat kaku atau fleksibel, tahan api, bisphenol, phthalates dan bahan kimia berbahaya lainnya. Racun tersebut bersifat menolak air dan akan menempel pada benda-benda berbasis minyak, seperti sampah plastik.

Dengan begini, bahan kimia beracun yang terkandung dalam plastik akan terakumulasi dengan plastik lain, dan akan mencemari samudera di seluruh dunia.

Dilansir dari Scientific Reports 2013, ikan di dunia terpapar campuran polietilena dan bioakumulasi polutan kimia dari laut sehingga keracunan dan terjangkit berbagai penyakit.

6. Sampah plastik menumpuk dan menggunung di bumi

Sering Diremehkan, Padahal 8 Bahaya Plastik ini Mengincar Kematianuk.businessinsider.com

Dilansir dari PLoS One, lebih dari 5 triliun potongan plastik seberat lebih dari 250 ribu ton mengapung di laut. Amerika sendiri membuang lebih dari 30 juta ton plastik per tahun, Sementara hanya delapan persen plastik yang didaur ulang. Selebihnya berakhir di pembuangan sampah, dibakar, atau menjadi sampah sembarangan.

7. Plastik meracuni rantai makanan

Sering Diremehkan, Padahal 8 Bahaya Plastik ini Mengincar Kematianaustraliangeographic.com.au

Bahkan makhluk terkecil seperti plankton pun makan plastik berukuran mikro dan menyerap bahan kimia berbahaya. Pada akhirnya plankton ini akan dimakan oleh makhluk yang lebih besar darinya dan seterusnya.

Dilansir dari Marine Pollution Bulletin 2011, plastik yang mengontaminasi laut akan mencemari jaringan makanan laut yang ada.

8. Plastik merugikan berbagai sektor kehidupan manusia

Sering Diremehkan, Padahal 8 Bahaya Plastik ini Mengincar Kematianpixabay.com/adege

Penggunaan plastik yang gak bertanggung jawab ini bisa merugikan manusia. Seperti sektor pariwisata, rekreasi, bisnis, dan kesehatan manusia serta hewan. Dilansir dari United Nations Environment Programme, sampah plastik menyebabkan kerugian finansial mencapai US$13 miliar untuk sektor kelautan.

Ternyata ngeri juga ya plastik. Yuk, mulai dari sekarang bawa tote bag sebagai pengganti kantong plastik, bawa botol refill dan lainnya.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya