7 Kota di Dunia yang Memiliki Kualitas Udara Terburuk per Juli 2019

Seberapa parah sih polusi udara di sana?

Masalah polusi udara menjadi pekerjaan rumah bagi seluruh negara di dunia. Polusi udara yang disebabkan gas emisi kendaraan atau asap pabrik dinilai bisa membahayakan kesehatan manusia. Beberapa penyakit pun timbul akibat polusi udara, seperti memicu asma, masalah jantung, iritasi mata dan lain sebagainya.

Tahukah kamu, 7 kota di dunia ini memiliki tingkat polusi yang cukup parah per periode Juli 2019? Seberapa buruk sih kualitas udara di kota tersebut? Mari simak faktanya bersama-sama!

1. Puren, Chili

7 Kota di Dunia yang Memiliki Kualitas Udara Terburuk per Juli 2019wikipedia.org

Cukup mengejutkan menemui kota Puren, Chili dalam daftar ini. Hal ini dikarenakan Puren merupakan kota yang hidup dari hasil pertanian dan agrikultur. Bisa jadi, kadar polusi di Puren meningkat akibat eksploitasi hutan yang terjadi di sana. Berdasarkan laman The World Air Quality Project, kualitas udara di kota Puren memburuk sejak akhir Maret 2019.

Per hari Kamis (18/7) pukul 04:00 waktu setempat, kadar PM2.5 di Puren berada di kategori sangat tidak sehat dengan angka 207. Sementara, kadar PM10 di kota ini hanya 107 saja. Kualitas udara terburuk di Puren ada di bulan Mei dengan kadar PM2.5 di angka 279 dan PM10 di angka 236.

2. Sanmenxia, China

7 Kota di Dunia yang Memiliki Kualitas Udara Terburuk per Juli 2019fortune.com

Data yang baru saja diperbarui pada Kamis (18/7) pukul 15:00 menunjukkan polusi udara di kota Sanmenxia, China, berada di titik yang mengkhawatirkan. Kadar O3 (Ozone) di wilayah tersebut meningkat drastis menjadi 316! Padahal, beberapa jam sebelumnya kadar O3 di wilayah itu berada di tingkat normal hingga sedang.

Untuk kadar PM2.5 dan PM10 sebenarnya masih bisa dibilang cukup normal. Namun, Sanmexia dikelilingi oleh kota-kota yang memiliki polusi udara tinggi, semisal Huixian, zona industri Xingang, kota Xinzheng, Handan dan lain sebagainya. Bila dilihat di laman The World Air Quality Project, sekelilingnya berwarna merah yang bisa diartikan polusi udara di tempat tersebut sudah tidak sehat bagi manusia.

3. Gachsaran, Iran

7 Kota di Dunia yang Memiliki Kualitas Udara Terburuk per Juli 2019mapio.net

Kota Gachsaran dikenal sebagai penghasil minyak dan gas tertinggi kedua di Iran. Selain itu, wilayah ini terkenal karena memiliki menara minyak tertinggi di Iran, yakni 3.221 kaki di atas permukaan laut. Karena termasuk daerah industri, tak heran jika kualitas udara di kota ini buruk, yaitu memiliki kadar PM10 yang mencapai angka 500!

Sementara, kadar PM2.5 di kota Gachsaran mencapai angka 98. Data ini terakhir diperbarui pada Kamis (18/7) pukul 11.00 waktu setempat. Memang, sepanjang Juli 2019 kota Gachsaran memiliki tingkat polusi udara yang buruk dan tidak sehat bagi penduduk yang tinggal di sana.

4. Fezile Dabi, Afrika Selatan

7 Kota di Dunia yang Memiliki Kualitas Udara Terburuk per Juli 2019voxdev.org

Fezile Dabi, salah satu distrik di Afrika Selatan yang memiliki luas 20.668 km2 rupanya memiliki kualitas udara yang buruk. Kadar AQI di daerah tersebut mencapai angka 506 yang dipicu oleh polutan PM10. Sementara, kadar PM2.5 di Fezile Dabi mencapai angka 242 yang dikategorikan sangat tidak sehat.

Kualitas udara di kota Fezile Dabi mulai memburuk sejak Mei 2019 dengan kadar PM2.5  berkisar antara 93-120. Di bulan Juli 2019 ini, kadar PM2.5 terendah berada di angka 44 yang tercatat pada 8 Juli, sementara terparah adalah di angka 222 yang tercatat pada Kamis (18/7). Kadar PM10 pun tak kalah buruk, puncak tertinggi berada di angka 247 yang terdeteksi pada Jum'at (12/7).

Baca Juga: 10 Fakta Mencengangkan Polusi Udara di Dunia, 1 dari 8 Orang Meninggal

5. Tel Aviv, Israel

7 Kota di Dunia yang Memiliki Kualitas Udara Terburuk per Juli 2019videoblocks.com

Polusi udara di Tel Aviv, Israel ini tak kalah mengkhawatirkan. Data yang terakhir diperbarui pada Kamis (18/7) pukul 09:00 waktu setempat menunjukkan kadar nitrogen dioksida (NO2) berada di angka 500! Angka ini termasuk kategori berbahaya dan tidak aman bagi kesehatan manusia.

Kadar PM2.5 dan PM10 di Tel Aviv pun membahayakan. PM2.5 berada di angka 173, sementara PM10 di kota ini berada di angka 128. Polusi udara di Israel dipengaruhi oleh wilayahnya yang sempit, namun memiliki populasi yang tinggi. Selain itu, polusi juga dipengaruhi dari gas emisi kendaraan bermotor dan industri.

6. Liaoyang, China

7 Kota di Dunia yang Memiliki Kualitas Udara Terburuk per Juli 2019businessinsider.sg

Seperti yang kita ketahui, polusi udara di China sudah sedemikian parahnya. Tak hanya satu kota, ada banyak kota di negara ini yang memiliki kualitas udara yang buruk. Seperti Liaoyang, kota dengan luas 4.731 km2 ini. Data yang diperbarui pada Kamis (18/7) pukul 15:00 waktu setempat menunjukkan tingginya kadar PM10, yakni di angka 819!

Sementara, kadar PM2.5 berada di kisaran sedang, yaitu antara 53-76 dalam kurun waktu beberapa hari terakhir. Salah satu industri kertas karton terbesar pun ada di kota Liaoyang, yakni Liaoyang Industrial Paperboard Co. Ltd. Sumbangsih asap dari kawasan industri memperburuk kualitas udara di kota ini.

7. Jaipur, India

7 Kota di Dunia yang Memiliki Kualitas Udara Terburuk per Juli 2019asia.nikkei.com

Berdasarkan real time air quality index, kadar AQI di wilayah Jaipur, India mencapai angka 895. Polusi udara di suatu wilayah dikategorikan berbahaya apabila berada di atas angka 301. Di Jaipur sendiri, area industri RIICO merupakan lokasi yang memiliki kualitas udara terburuk. Data ini terakhir diperbarui pada Kamis (18/7) pada pukul 05:00 waktu setempat.

Penyebab utama polusi udara di area industri RIICO adalah PM10. Ini merupakan partikel polusi yang memiliki ukuran kurang dari 10 mikrometer. PM10 merupakan partikel debu kasar yang bisa membahayakan kesehatan manusia. Sementara, kadar PM2.5 di area industri RIICO sendiri berada di angka 128.

7 Kota di Dunia yang Memiliki Kualitas Udara Terburuk per Juli 2019cbsnews.com

Berdasarkan analisis, kualitas udara di wilayah industri RIICO, Jaipur, India memang selalu buruk. Di bulan Juli 2019, kadar PM2.5 di area ini berkisar antara 96-187, sementara kadar PM10 berkisar antara 63-217. Ini mungkin terdengar wajar, mengingat lokasinya berada di area industri yang notabene banyak polusi dan limbah.

Nah, itulah 7 kota di dunia yang memiliki kualitas udara terburuk per periode Juli 2019. Mari kita jaga kota masing-masing agar tidak terpapar polusi udara, ya!

Baca Juga: 10 Potret Miris Akibat Polusi Udara dan Sampah, Yuk Berbenah!

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya