Sandiaga: Banyak Kafe di Bali Tutup Kamera HP Tamu Pakai Stiker
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan masih banyak pelaku usaha restoran dan kafe di Bali yang belum taat protokol kesehatan. Hal itu dia ketahui dari laporan dari Ketua Satuan Tugas atau Satgas COVID-19 Doni Monardo
“Ada tempat-tempat yang menutup kamera handphone pengunjung dengan stiker supaya tidak viral,” kata Sandiaga dalam konferensi pers virtual, Senin (22/3/2021).
1. Pelaku usaha yang tak patuh bakal didenda satu juta rupiah
Sandiaga lantas menghubungi pihak kafe dan restoran tersebut. Menurut Sandiaga, dia menegur secara langsung agar tidak menimbulkan kegaduhan.
"Kalau tidak patuh, kami sudah peringatkan mereka akan memperoleh denda satu juta rupiah,” ungkapnya.
Baca Juga: Sandiaga Bidik Turis Asing yang Banyak Belanja untuk Pulihkan Ekonomi
2. Gerbang wisatawan asing dibuka di Bali dan Kepulauan Riau
Editor’s picks
Pemerintah Indonesia akan membuka gerbang wisatawan asing di Bali dan Kepulauan Riau. Pemerintah daerah telah menetapkan zona hijau di dua provinsi tersebut yang akan dikunjungi turis mancanegara setelah travel bubble dibuka.
Di Bali, zona hijau ditetapkan di Sanur, Ubud, dan Nusa Dua. Sementara, zona hijau di Kepulauan Riau ditetapkan di tiga resor di kawasan Bintan dan beberapa titik sentra golf di Batam. Dalam proses pelaksanaan travel bubble, terdapat beberapa syarat bagi turis asing yang masuk ke Indonesia.
"Semua harus mengikuti prosedur maupun tahapan-tahapan termasuk PCR test dan vaksin saat sebelum keberangkatan, setelah kedatangan, dan karantina," ungkap Sandiaga.
3. Vaksinasi juga digencarkan di lokasi wisata
Selain itu, pemerintah juga akan menggencarkan vaksinasi bagi pelaku usaha pariwisata di lokasi-lokasi pelaksanaan travel bubble. Sebanyak dua juta pekerja di sektor pariwisata ditargetkan telah menerima vaksin. Sementara, travel bubble akan dibuka pada Juli mendatang.
“Kami juga akan melakukan simulasi terlebih dulu dengan beberapa program khusus, seperti carter dan pelatihan-pelatihan,” kata Sandiaga.
Baca Juga: Zona Merah COVID-19 Sisa 10 Daerah, Bali dan Kalteng Mendominasi