Lion Air Potong Gaji hingga Tunda THR untuk Karyawan
IDN Times/Candra Irawan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Lion Air Group menunda pemberian tunjangan hari raya (THR) untuk pilot yang beroperasi di maskapai Lion Air Group. Selain pilot, penundaan ini juga akan dilakukan kepada pejabat struktural, mekanik, awak kabin termasuk pramugari dan staf.
Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, penyebab perusahaan mengambil langkah tersebut lantaran saat ini kondisi manajemen tidak begitu baik akibat pandemik COVID-19 alias virus corona.
"Pada tahun ini, pandemik COVID-19 menjadikan industri penerbangan mati suri atau tidak beroperasi normal secara domestik dan internasional. Sementara, biaya-biaya yang harus ditanggung tanpa beroperasi masih cukup besar, sehingga menimbulkan kesulitan yang sangat berat," kata dia melalui keterangan yang dikutip, Kamis (22/5).
1. THR bakal diberikan ketika kondisi penerbangan dan perusahaan mulai stabil
Ilustrasi Lion Air. (IDN Times/Sunariyah)Ada pun nantinya, pemberian THR seluruh pejabat hingga pegawai Lion Group yang mengalami penundaan akan diberikan pada saat kondisi penerbangan dan perusahaan sudah mulai normal dan stabil.
"Karena kondisi operasional yang tidak ada pemasukan dan bertujuan agar perusahaan masih bisa beroperasi atau bertahan sampai waktu normal itu tiba," ucap Danang.
Baca Juga: Wali Kota Padang Protes Lion Air Turunkan Harga Tiket di Tengah Corona
2. Lion Air potong gaji karyawan
Editor’s picks
Ilustrasi Pramugrari Lion Air (IDN Times/Sunariyah)Tak hanya itu, Lion Air juga melakukan pemotongan gaji kepada seluruh manajemen dan karyawan dengan nilai persentase bervariasi.
Kebijakan ini sudah diterapkan mulai Maret hingga waktu yang belum bisa ditentukan waktu yang belum ditentukan.
"Perusahaan anggota Lion Air Group memutuskan kebijakan-kebijakan yang dinilai dapat mempertahankan keberlangsungan hidup perusahaan," katanya
"Dalam upaya menjaga kelangsungan dimaksud, pada kondisi pendapatan yang sangat minimal (karena pembatasan perjalanan, hanya beroperasi 5 persen dari kapasitas normal sebelumnya rata-rata 1.000 penerbangan per hari)," ujar Danang.
3. Lion Air cicil gaji tenaga kebersihan hingga porter
Ilustrasi Lion Air (IDN Times/Sunariyah)Kendati demikian, Lion Air masih memberikan THR kepada pegawai dengan pendapatan UMR yang mayoritas bekerja sebagai tenaga kebersihan, pengamanan, pengemudi, porter, dan staf tertentu.
Hanya saja nilai nominal THR yang diberikan tidak penuh, setengahnya akan dibayar jika operasional dan kondisi perusahaan membaik, dalam hal jumlah penumpang dan jumlah frekuensi penerbangan.
Baca Juga: Setelah Garuda, Lion Air Susul Buka Penerbangan Komersial Mulai 10 Mei
Berita Terkini Lainnya
