Klungkung Usulkan Formasi CPNS Khusus Untuk Nakes dan Tenaga Teknis
Ilustrasi Rapid Test (IDN Times/Herka Yanis)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klungkung, IDN Times - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klungkung mengajukan usulan penambahan pegawai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sampai 218 formasi pada tahun 2021. Hanya saja formasi rekrutmen CPNS tahun ini, Pemkab hanya mencari tenaga (Nakes) kesehatan dan tenaga teknis. Sementara untuk formasi guru, Pemkab akan memaksimalkannya melalui rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
Baca Juga: Jadi Sorotan, Ornamen Perbatasan Klungkung-Gianyar Terlepas
1. Masyarakat masih antusias mendaftar CPNS
Ilustrasi CPNS (IDN Times/Mardya Shakti)Rekrutmen CPNS di daerah selama ini paling ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Mereka masih mendambakan bisa berkarier sebagai aparatur sipil. Makanya setiap tahun selalu ada masyarakat yang antusias ikut mendaftar CPNS. Seperti yang diungkapkan oleh tenaga kontrak Pemkab Klungkung, Made Muliawan. Setiap kali ada rekrutmen CPNS, ia selalu ikut mendaftar.
"Pokoknya selalu coba, walau beberapa kali gagal," ujar Muliawan, Selasa (19/1/2021).
Menurutnya, proses rekrutmen CPNS beberapa tahun ini bebas dari kecurangan seperti kolusi atau nepotisme. Karena rekrutmen sudah tersistem dari pusat.
"Kalau dulu mungkin saja bisa curang. Kalau sekarang susah. Saat test CAT, nanti di akhir langsung kelihatan nilainya. Kalau nilai sudah tidak sesuai passing grade, sudah gugur, " ungkapnya.
Namun pandangan berbeda justru diungkapkan oleh masyarakat berinisial Putu K. Menurutnya masih ada celah kecurangan selama tes CPNS.
"Memang saat tes CAT tidak bisa diakali. Tapi saya terima beberapa info, jika ada bocoran kunci jawaban tes CAT ke pihak tertentu. Ini kan jadi celah kecurangan," ungkapnya.
Meski demikian, ia berharap sistem rekrutmen CPNS kali ini bisa diperketat lagi.
2. Rekrutmen CPNS di Klungkung tahun 2021 berfokus kepada nakes dan tenaga teknis
Instagram.com/rumahsakitlapanganKepala Bidang Informasi, Pengadaan dan Pemberhentian BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia) Klungkung, AA Alit Pramawati, menjelaskan jumlah 218 formasi CPNS yang diusulkan tahun 2021 terdiri atas 157 nakes dan 61 tenaga teknis. Usulan itu tidak hanya mengacu berdasarkan jumlah PNS yang pensiun tahun 2020-2021.
"PNS yang pensiun di tahun 2020 sebanyak 170 orang, dan PNS yang pensiun di tahun 2021 sebanyak 197 orang," ungkap Alit.
Namun jumlah usulan formasi itu belum final. Setelah tahap pengusulan awal, nanti akan ada penetapan jumlah kebutuhan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB). Jika penetapan itu sudah keluar, maka data itulah yang akan digunakan sebagai acuan penentuan jumlah formasi CPNS tahun 2021.
Baca Juga: Air Kolam Renang Milik Pemkab Klungkung Berubah Warna
3. Tenaga guru tidak lagi direkrut melalui proses CPNS
.jpg)
Ilustrasi Profesi (Guru) (IDN Times/Mardya Shakti)Sementara perekrutan guru tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Formasi tenaga guru tidak lagi diisi melalui rekrutmen CPNS. Melainkan beralih melalui proses rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Untuk itu, BKPSDM tellah mengusulkan 537 formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) atau tenaga kontrak untuk tenaga guru. Sehingga nanti guru tidak berstatus PNS, tetapi tenaga kontrak.
"Data yang kita usulkan belum semuanya. Setelah ada penetapan kebutuhan dari Menpan, baru itu akan menjadi data kebutuhan untuk pengadaan CPNS tahun 2021 di Klungkung," terang Alit.
