Mancing dari Tebing 7 Meter, Sulendra Dihantam Ombak Nusa Penida
Foto hanya ilustrasi. (Dok.IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klungkung, IDN Times - I Made Sulendra (42), warga Dusun Penangkidan, Desa Bungamekar, Nusa Penida, Klungkung terjatuh dari tebing saat memancing ikan di Pantai Lumangan, Nusa Penida, Rabu (1/1) sore. Ia berusaha berenang untuk menyelamatkan diri saat jatuh ke laut. Namun pria itu tenggelam digulung ganasnya gelombang.
1. Tubuh Sulendra diterjang ombak setinggi tebing
Dok.IDN Times/IstimewaKapolsek Nusa Penida, Kompol I Komang Reka Sanjaya, menjelaskan kejadian itu bermula saat Made Sulendra bersama putranya, I Kadek Gangga Asmara Putra (16), dan rekannya I Komang Nuaba (24), memancing ikan di tebing Pantai Lumangan di Dusun Penangkidan, Desa Bungamekar, Nusa Penida, Klungkung sekitar pukul 15.30 Wita.
Tebing itu memiliki ketinggian sekitar tujuh meter dari laut. Ketika memancing, tiba-tiba datang ombak tinggi yang menerjang tubuh Made Sulendra.
"Sulendra yang sebelumnya memancing di pinggir tebing, lalu terjatuh ke laut karena hempasan ombak yang tingginya melebihi tebing," ungkap Reka Sanjaya, Kamis (2/1).
2. Anak dan rekannya tidak bisa berbuat apa-apa. Mereka menyaksikan Sulendra berusaha menyelamatkan diri di tengah ganasnya ombak
Dok.IDN Times/IstimewaSaat jatuh ke laut, Sulendra berenang, berusaha untuk menyelamatkan diri. Namun saat itu kondisi gelombang sangat ganas. Tubuh sulendra terus diterjang gelombang, hingga perlahan hilang.
Anaknya dan seorang rekan yang melihat kejadian itu tidak bisa berbuat banyak. Mereka lalu berlari untuk meminta pertolongan warga.
"Korban lalu tenggelam dan hilang diterjang gelombang di laut," jelas Sanjaya.
3. Pencarian tubuh Sulendra belum ditemukan hingga malam hari
Dok.IDN Times/IstimewaMenerima laporan adanya warga yang hilang, petugas kepolisian dan tim SAR lalu melakukan upaya pencarian. Tim menyisir laut dan gugusan tebing di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan upaya pencarian.
"Pencarian terhadap korban dilakukan hingga petang, namun tubuhnya belum kami temukan. Pencarian akan dilanjutkan hari ini, Kamis (2/2)," ungkapnya.
