Warga Tabanan Bikin Bilik Disinfektan Pakai Uang Pribadi Untuk RS

Semoga rejekinya semakin bertambah bli! Mimin salut

Tabanan, IDN Times - Penyebaran COVID-19 atau virus corona di Bali saat ini semakin meningkat. Beberapa masyarakat di Tabanan juga masuk kategori Orang dalam Pemantauan (ODP). Hal ini mengusik hati seorang warga Tabanan, Putu Dwi Eka Jaya Giri. Ia ingin berbuat sesuatu dalam mencegah penyebaran infeksi COVID-19 semakin luas.

Ia kemudian mendapatkan ide untuk membuat bilik disinfektan memakai uang pribadi. Jaya Giri sudah merakit bilik disinfektan tersebut dan akan menyerahkannya kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tabanan.

1. Dana untuk membuat bilik disinfektan menghabiskan sekitar Rp5,5 juta-Rp6 juta

Warga Tabanan Bikin Bilik Disinfektan Pakai Uang Pribadi Untuk RSbilik disinfektan (Dok.IDN/Istimewa)

Ide awal membuat bilik disinfektan muncul ketika pria asal Desa Dauh Pala ini melihat berita penanganan virus corona di Vietnam.

"Penanganan virus di sana dari pandangan saya sangat efektif. Salah satunya dengan membuat bilik disinfektan. Sehingga saya tergerak untuk menggunakan dana pribadi membuat satu dan menyumbangkannya ke RSUD Tabanan. Rencananya setelah selesai dirakit, saya serahkan Sabtu (28/3)," jelas Jaya Giri saat dihubungi IDN Times, Jumat (27/3).

Dalam membuat satu bilik disinfektan, Jaya Giri menghabiskan dana sekitar Rp5,5 juta hingga Rp6 juta. Semua bahan perlengkapannya ia beli dari Surabaya, Jawa Timur.

Baca Juga: 8 Cara Mencegah Virus Corona yang Salah Kaprah Menurut Medis

2. Perakitan dibantu oleh rekan-rekannya secara sukarela

Warga Tabanan Bikin Bilik Disinfektan Pakai Uang Pribadi Untuk RSProses perakitan bilik disinfektan oleh warga Tabanan. (Dok. IDN Times/Istimewa

Niat untuk membantu Jaya Giri disambut oleh dua rekannya. Mereka ikut membantu merakit bilik disinfektan secara sukarela. Perakitan ini kurang lebih memakan waktu dua hari.

3. Berharap masyarakat lain juga turut membantu secara swadaya menangani COVID-19

Warga Tabanan Bikin Bilik Disinfektan Pakai Uang Pribadi Untuk RSIlustrasi (IDN Times/Sukma Shakti)

Untuk menangani wabah COVID-19 tidak bisa hanya mengandalkan dari pemerintah saja. Masyarakat harus ikut membantu pemerintah dalam mencegahnya. Karena itu, Jaya Giri berharap, dengan tindakannya ini bisa menggugah dan menularkan masyarakat lain agar melakukan hal yang sama. Meski bantuan tidak selamanya dalam bentuk yang sama.

"Tetapi kalau mau, sebenarnya ada yang pendanaannya lebih murah. Di mana dinding bilik memakai plastik biasa dan dananya mencapai sekitar Rp2,5 juta hingga Rp3,5juta," jelasnya.

Rencananya, bilik disinfektan tersebut akan diserahkan ke RSUD Tabanan.

"Nantinya untuk pengisian disinfektan karena kami serahkan ke RSUD Tabanan jadi akan diisi oleh RSUD Tabanan," ujar Jaya Giri.

Salut! Semoga upaya ini bisa ditiru oleh masyarakat yang lain secara swadaya.

Baca Juga: 4 Cara Bikin Semprotan Disinfektan Ampuh Lawan Virus Corona, Aman kok!

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya