Ada di Zona Blank Spot, Siswa Bingung Daftar SMA di Tabanan

Tabanan ada 4 titik yang masuk zona blank spot

Tabanan, IDN Times - Siswa yang mencari Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Tabanan memiliki kekhawatiran tersendiri, mereka bingung mencari sekolah karena terjebak di zona blank spot.

Hal ini mendapatkan perhatian serius dari Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan, agar dibangun SMA/SMK di Tabanan untuk mengakomodir siswa yang menghadapi masalah zona blank spot.

1. Ada empat titik blank spot di Tabanan

Ada di Zona Blank Spot, Siswa Bingung Daftar SMA di TabananIlustrasi sekolah (ANTARA FOTO/Muhammmad Iqbal)

Berdasarkan data, terdapat empat titik yang masuk ke dalam zona blank spot di Kabupten Tabanan, di mana para siswa selalu menghadapi kesulitan dalam pendaftaran SMA/SMK setiap tahunnya. Lokasi-lokasi tersebut meliputi kawasan Yeh Gangga di Kecamatan Tabanan, Desa Pejaten di Kecamatan Kediri, Banjar Nyanyi di Desa Belalang Kecamatan Kediri, dan Desa Beraban di Kecamatan Kediri.

Ketua Komisi IV DPRD Tabanan, Gusti Komang Wastana, mengungkapkan pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda) Provinsi Bali terkait pembangunan SMA dan SMK ini. Lewat koordinasi ini, pihaknya diminta untuk menyiapkan lahan.

"Jika lahannya telah siap, akan dikaji oleh Provinsi Bali," ujar Wastana, Minggu (21/5/2023).

2. Wilayah Museum Subak jadi lahan ideal untuk membangun SMA/SMK

Ada di Zona Blank Spot, Siswa Bingung Daftar SMA di TabananPotret Museum Subak di Tabanan, Bali (museum-subak.business.site)

Wastana mengatakan, lokasi ideal pembangunan SMA/SMK ini berada di wilayah Museum Subak Sanggulan, yang merupakan tanah milik Provinsi Bali.

"Untuk itu harus dilakukan proses hibah agar lahan tersebut menjadi milik kabupaten," katanya.

Wilayah di Museum Subak akan menjadi target pembangunan dalam rangka World Water Forum (WWF), karena Kabupaten Tabanan ditunjuk sebagai tuan rumahnya.

"Tetapi masih ada lahan di sebelah utaranya yang dapat digunakan untuk membangun sekolah. Namun tentu saja, jika ada lahan Provinsi Bali di zona blank spot akan menjadi sangat menguntungkan," jelasnya.

3. Pembangunan SMA/SMK di Tabanan diharapkan dapat mengatasi masalah zona blank spot

Ada di Zona Blank Spot, Siswa Bingung Daftar SMA di Tabananilustrasi siswa sma (unsplash.com/isengrapher)

Wastana berpendapat, pembangunan sekolah SMA/SMK di Tabanan sangat penting, mengingat banyak siswa di zona blank spot yang mengalami kesulitan dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

"Mereka kesulitan mendaftar melalui jalur zonasi karena daerah mereka tidak terbaca oleh sistem. Dinas Pendidikan Tabanan juga harus mengakomodir hal ini agar siswa-siswa tidak kehilangan kesempatan untuk bersekolah," pintanya.

Sehingga upaya pembangunan sekolah SMA/SMK serta penanganan yang tepat dalam PPDB, masalah zona blank spot di Tabanan dapat teratasi. Setiap siswa akan memiliki akses yang adil terhadap pendidikan berkualitas tanpa adanya hambatan geografis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya