BAB Warna Putih Pucat Jadi Ciri Khas Hepatitis Akut

Kasus ini belum ada di Bali, khususnya Tabanan

Tabanan, IDN Times - Kasus hepatitis akut yang dominan menyerang anak-anak ini masih misterius penyebabnya. Hal ini menyebabkan seluruh daerah di Indonesia, termasuk Kabupaten Tabanan siaga.

Meskipun belum ada temuannya, namun pihak Dinas Kesehatan Tabanan sudah siap apabila kasus tersebut muncul di Tabanan. Berikut beberapa langkah kesiapan yang telah dilakukan.

Baca Juga: Belum Ada Kasus PMK, Tabanan Siaga dengan Biosecurity

1. Penyebab hepatitis misterius ini belum diketahui

BAB Warna Putih Pucat Jadi Ciri Khas Hepatitis Akutilustrasi virus hepatitis (scientificanimations.com)

Kabupaten Tabanan masih belum ada temuan kasusnya. Kepala Dinas Kesehatan Tabanan, dr Nyoman Susila, juga sampai sekarang masih menunggu informasi dari Pemerintah Pusat mengenai penyebab dari hepatitis misterius ini.

"Sampai saat ini, penyebab pasti penyakit ini belum diketahui. Kami masih menunggu penjelasan dari Pusat sambil melakukan langkah-langkah pencegahan sesuai arahan Pusat," ujar Susila, Sabtu (14/5/2022).

Baca Juga: Apakah Hepatitis Akut Menyerang Orang Dewasa? Begini Penjelasannya

2. Dinkes Tabanan telah menerjunkan tim surveillance

BAB Warna Putih Pucat Jadi Ciri Khas Hepatitis AkutFoto ilustrasi. (Dok.IDN Times/Istimewa)

Meskipun kasus hepatitis belum ditemukan, namun pihak Dinas Kesehatan Tabanan sudah menerjunkan tim surveillance untuk mengawasi dan memantau perkembangan kasus hepatitis di lapangan. Selain itu, koordinasi antar tenaga kesehatan yang bertugas di fasilitas dan pusat pelayanan kesehatan di Kabupaten Tabanan  juga sudah dilakukan.

Sementara itu, terkait kesiapan rumah sakit di Kabupaten Tabanan untuk merawat pasien jika nanti ditemukan ada kasus hepatitis ini, kata Susila sudah siap.

"Kabupaten Tabanan memiliki dua rumah sakit, yakni Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tabanan dan Rumah Sakit Nyitdah. Keduanya sudah memiliki ruang NICU dan PICU,” ungkapnya.

3. Gejala hepatitis misterius dan cara penanganannya

BAB Warna Putih Pucat Jadi Ciri Khas Hepatitis AkutJovee

Meski penyebabnya belum pasti, Susila menyarankan ada baiknya orangtua mengetahui gejala awal penyakit ini yaitu mual, muntah, diare berat, demam ringan, air kencing berwarna pekat seperti teh, BAB berwarna putih pucat, warna mata dan kulit menguning, gangguan pembekuan darah, kejang serta kesadaran menurun.

Penyakit hepatis menular melalui saluran cerna dan pernapasan. Berikut cara mencegah agar tidak terjangkit hepatitis akut:

Mencegah penularan lewat saluran cerna

  • Rutin cuci tangan menggunakan sabun
  • Pastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih
  • Tidak bergantian alat makan dengan orang lain
  • Hindari kontak dengan orang sakit
  • Menjaga kebersihan rumah dan lingkungan.

Mencegah penularan lewat saluran napas

  • Kurangi mobilitas
  • Gunakan masker jika bepergian
  • Jaga jarak dengan orang lain
  • Hindari keramaian dan kerumunan.

Selain itu, ada empat langkah penting penanganan hepatitis akut yang misterius ini:

  • Waspada gejala awal seperti diare, mual, muntah, sakit perut dan dapat disertai demam ringan
  • Jika muncul gejala awal, jangan panik. Segera bawa pasien ke puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan
  • Jangan menunggu gejala lanjutan seperti kulit dan mata kuning agar tidak terlambat
  • Jika terjadi penurunan kesadaran, segera bawa pasien ke rumah sakit yang memiliki fasilitas ICU anak.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya