7 Orang Diamankan Atas Kasus Kematian Warga NTB di Tabanan

Diduga kasus penganiayaan yang sebabkan satu orang meninggal

Tabanan, IDN Times - Kasus penemuan dua pria asal Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), di pinggir jalan Desa Nyambu, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, pada Rabu (13/3/2024) lalu, menemukan titik terang. 

Pihak kepolisian berhasil mengamankan tujuh orang. Polisi menduga mereka adalah pelaku penganiayaan dua orang tersebut yang mengakibatkan satu korban meninggal dunia, dan satu orang luka-luka.

1. Dua korban berasal dari NTB

7 Orang Diamankan Atas Kasus Kematian Warga NTB di TabananPra rekonstruksi kasus penemuan dua pria di pinggir jalan Tabanan digelar Kamis (14/3/2024) (Dok.IDNTimes/Polsek Kediri)

Menurut informasi dari Kepolisian Sektor (Polsek) Kediri, dua pria asal Lombok masing-masing bernama:

  • Rian Anggara (26), warga Lombok Timur. Ia ditemukan meninggal dunia
  • Maliki (32), warga Lombok Timur. Ditemukan dalam kondisi linglung dan wajah terluka.

"Sudah digelar kasus prarekonstruksi pada Kamis (14/3/2024) yang langsung menghadirkan korban luka. Juga dicek CCTV yang menunjukkan korban sempat dibuntuti mobil dari belakang," ujar Kalpolsek Kediri, Kompol Ni Komang Sri Subakti, Minggu (17/3/2024).

2. Diciduk tujuh orang terduga pelaku

7 Orang Diamankan Atas Kasus Kematian Warga NTB di Tabananilustrasi penganiayaan (IDN Times/Esti Suryani)

Subakti menyebutkan, tim gabungan kemudian melakukan pengejaran, di mana tujuh orang diamankan lengkap bersama barang buktinya, pada Sabtu (16/3/2024) malam. Namun motif penganiayaan itu masih belum dipaparkan oleh pihak Polres Tabanan.

"Pihak yang terlibat adalah tim gabungan Resmob Polda Bali, Kanit 1 Polres Tabanan, dan tim Reskrim Polsek Kediri. Kasus kami gelandang dan limpahkan ke Sat Reskrim Polres Tabanan guna penyidikan lebih lanjut," kata Subakti.

3. Diduga karena masalah knalpot brong

7 Orang Diamankan Atas Kasus Kematian Warga NTB di TabananPra rekonstruksi kasus penemuan dua pria di pinggir jalan Tabanan digelar Kamis (14/3/2024) (Dok.IDNTimes/Polsek Kediri)

Sementara itu dari informasi yang dihimpun, dugaan penganiayaan yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia ini karena bunyi knalpot brong dari sepeda motor yang dikendarai kedua korban.

Seperti diberitakan sebelumnya, warga menemukan ada orang yang tergeletak di depan Pos Kamling Banjar Carik Padang, Rabu (13/3/2024) pagi. Awalnya orang tersebut dikira dalam kondisi tidak sadarkan. Namun setelah diperiksa, satu orang meninggal dunia. Sementara temannya (korban selamat) ditemukan tidak jauh dari lokasi korban meninggal, dalam keadaan luka-luka di wajah dan linglung. 

Sepeda motor Suzuki Satria biru juga ditemukan tergeletak tanpa ada kerusakan. Awalnya, kasus ini dilaporkan sebagai kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) tunggal. Namun dari luka-luka yang dialami para korban terdapat keganjilan, dan dikuatkan oleh keterangan saksi yang sempat melihat kasus ini mengarah pada dugaan penganiayaan di tempat kejadian perkara (TKP).

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya