Gustin, Pemuda Tabanan yang Ukir Prestasi Internasional

Berawal dari hobi Gustin menggambar sampai mengukir salju

Tabanan, IDN Times -  Baru-baru ini, salah satu pemuda asal Tabanan, I Gede Agustin Anggara Putra alias Gustin (23) mengukir prestasi di kompetisi Internasional. Gustin mewakili Indonesia dalam "The 26th Harbin International Snow Sculpture Competition" di Harbin, China.

Dia dan timnya berhasil meraih juara Best Excellent (juara terbaik) di perlombaan tersebut. Untuk sampai di titik itu, Gustin melalui proses yang tidak instan. Bagaimana kisahnya? Simak yuk.

Baca Juga: Jalan Rusak Berat Tabanan Tersisa 4 Persen

1. Sejak kecil, Gustin suka menggambar

Gustin, Pemuda Tabanan yang Ukir Prestasi InternasionalI Gede Agustin Anggara Putra (Dok.IDNTimes/Humas Tabanan)

Gustin saat diwawancarai sepulangnya dari Harbin mengaku ia tidak pernah mengira bahwa dia bisa terjun di bidang mengukir seperti sekarang ini.

"Dulu sebenarnya saya tidak kepikiran memilih jurusan pariwisata, tetapi ingin memilih jurusan seni karena dari kecil suka gambar. Tetapi orangtua menyarankan masuk ke sekolah menengah kejuruan di bidang pariwisata," ujarnya saat dihubungi, Selasa (16/1/2024).

Dengan dorongan orangtua, Gustin masuk ke SMA Surya Wisata yang ada di Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan. Dia mengambil jurusan perhotelan. Di bagian kitchen di jurusan itu, ada yang namanya seniman dapur. "Dari sana saya mulai belajar mengukir buah," paparnya.

Gustin pun menyadari bahwa jalur perhotelan yang ia ambil pun ternyata ada sisi seninya. Dari sinilah ia mulai mempelajari lebih dalam seni mengukir yang dimulainya dari buah-buahan.

2. Gustin kemudian belajar mengukir salju dengan media styrofoam

Gustin, Pemuda Tabanan yang Ukir Prestasi InternasionalKarya ukiran salju tim Indonesia di Harbin China (Dok.IDNTimes/Humas Tabanan)

Lulus dari SMA Surya Wisata di tahun 2018, Gustin kemudian bekerja di salah satu hotel yang berlokasi di Nusa Dua. Di hotel itu, ia semakin mengasah kemampuannya dan masuk ke dalam komunitas Bali Talent Artist.

"Di dunia kerja dan di komunitas ini saya semakin mengasah kemampuan. Mulai hanya dari mengukir buah saja menjadi mengukir mentega, styrofoam hingga es," ujarnya.

Untuk bisa mengikuti kompetensi di China ini, Gustin tidak langsung berhasil loh. Ya, dia harus merasakan kegagalan dua kali. "Sempat ikut untuk menjadi perwakilan di tahun 2019 dan 2020, tetapi gagal," jelasnya.

Kemudian pandemik COVID-19 menerpa dunia dan acara tersebut vakum selama dua tahun. "Saya berhasil masuk dalam tim pada tahun 2023 ini," paparnya.

Meski sudah sering ikut kompetensi saat masih di SMA dan saat kerja, namun ternyata kompetensi di Harbin penuh tantangan. "Bahannya itu bukan es, tetapi salju. Jadi karena di Bali tidak ada salju kami memakai media styrofoam untuk latihan. Kurang lebih latihan selama dua bulan," ujarnya.

3. Gustin pun berharap perhatian dari pemerintah

Gustin, Pemuda Tabanan yang Ukir Prestasi InternasionalI Gede Agustin Anggara Putra (Dok.IDNTimes/Istimewa)

Dalam kompetensi The 26th Harbin International Snow Sculpture Competition, pemuda asal Desa Dajan Peken Kabupaten Tabanan bersama timnya ini harus bersaing dengan 30 tim memperebutkan tujuh kategori juara.

"Kami tentu ada harapan meraih juara, tetapi tidak menargetkan juga. Apalagi medianya itu salju, jadi target utamanya adalah menyelesaikan karyanya terlebih dahulu selama waktu 4 hari yang diberikan panitia. Tema yang kami usung adalah Stop War Save Human," jelas Gustin.

Kerja keras Gustin dan tim membuahkan hasil. Hasil karya mereka diapresiasi dengan  juara Best Excellent di kompetisi tersebut.

Setelah meraih prestasi ini, Gustin pun berharap pemerintah bisa lebih memperhatikan generasi muda yang berprestasi, terutama dari segi sponsor. "Diharapkan para pemuda yang berprestasi dan mewakili negara maupun daerah di kejuaran internasional maupun nasional bisa lebih diperhatikan lagi terutama dalam hal sponsor atau pendanaan," harapnya.

Baca Juga: Hidden Gem Air Terjun Cemara di Buleleng, Medannya Berat

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya