Cair, Nama Penerima BLT Dana Desa di Desa Bajera Tabanan Dipajang

Ini jadi Desa pertama di Tabanan yang bagikan BLT-DD

Tabanan, IDN Times - Desa Bajera, Kecamatan Selemadeg, menjadi pertama di Kabupaten Tabanan yang sudah membagikan Bantuan Langsung Tunai melalui Dana Desa (BLT-DD). Pembagian ini dilakukan Rabu (6/5) kemarin. BLT-DD langsung diberikan secara tunai kepada para penerima yang diambil ke kantor desa setempat.

Adapun BLT-DD di Desa Bajera dibagikan kepada 94 Kepala Keluarga dengan total anggaran Rp169.200.000.

1. Data tersebut diperoleh berdasarkan juknis dari Pemerintah Pusat

Cair, Nama Penerima BLT Dana Desa di Desa Bajera Tabanan DipajangSuasana pembangian BLT-DD di Desa Bajera, Rabu (6/5) (Dok.IDNTimes/Istimewa)

Perbekel Desa Bajera, Putu Sukarata, ketika dikonfirmasi Kamis (7/5) mengatakan untuk pendataan penerima BLT-DD disesuaikan berdasarkan petunjuk teknis (Juknis) pusat. Di mana selain dari kriteria warga tidak mampu dan terdampak COVID-19, penerima juga tidak menerima bantuan lain dari pemerintah. Dari pendataan ini diperoleh 94 KK.

Dana BLT-DD tersebut berasal dari anggaran pengerjaan fisik desa seperti pengerasan jalan dan paving untuk pemukiman.

"Maksimal untuk BLT-DD itu 30 persen dari dana desa. Tetapi untuk Desa Bajera tidak sampai 30 persen setelah beberapa pengerjaan fisik digeser," ujar Sukarata. 

Baca Juga: Pengamat: Apapun yang Namanya Bansos Itu Sumber Korupsi Paling Mudah

2. Desa pertama di Tabanan yang menyalurkan BLT-DD

Cair, Nama Penerima BLT Dana Desa di Desa Bajera Tabanan DipajangProses pembagian BLT-DD di Desa Bajera, Selemadeg, Tabanan (Dok.IDNTimes/Istimewa)

Menurut Sukarata, pihak Desa Bajera sudah bekerja keras selama membagikan BLT-DD. Bahkan dilakukan perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) hingga beberapa kali. Namun dengan kinerja yang baik, akhirnya dana BLT-DD bisa dibagikan kepada penerima, pada Rabu (6/5) kemarin.

"Bisa dikatakan kami desa pertama di Tabanan yang sudah membagikan dana BLT-DD ini," katanya.

Pemberian itu sendiri dilakukan secara langsung sesuai dengan Instruksi Direktorat Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) pusat Jakarta.

"Kalau tidak ada surat dari DPMD Pusat mengenai pembagian BLT bisa secara langsung, mungkin pembagiannya bisa lebih lama lagi. Sebab untuk buat rekening di BPD (Bank Pembangunan Daerah) saja saat ini hanya melayani 10 orang per hari. Untuk Desa Bajera dengan 94 KK pembuatannya kurang lebih dua minggu baru selesai. Belum lagi ditambah dari sembilan desa lainnya di Selemadeg," papar Sukarata.

Sebagai transparasi kepada masyarakat, pihak Desa, menurut Sukarata, telah menempel nama-nama penerima BLT-DD di kantor Desa.

"Kami juga sudah menginstrusikkan agar setiap banjar juga menempel nama penerima BLT-DD," jelasnya

3. Seorang penerima BLT-DD mengaku tidak mendapatkan bantuan lain dari pemerintah

Cair, Nama Penerima BLT Dana Desa di Desa Bajera Tabanan DipajangPembagian Dana BLT-DD di Desa Bajera, Selemadeg, Tabanan (Dok.IDN Times/Istimewa)

Seorang penerima BLT-DD dari Desa Bajera, Pande Gede Oka (42), saat dihubungi IDN Times Kamis (7/5), ini merasa bersyukur atas bantuan BLT-DD ini.

"Selama ini saya belum pernah dapat bantuan dari pemerintah. Ini yang pertama," kata Pande yang bekerja sebagai petani tersebut.

Ayah empat anak yang masih kecil-kecil ini mengaku pendapatannya sebagai petani yang mengerjakan lahan orang tidak seberapa.

"Sistemnya bagi hasil. Dapat uangnya juga setiap enam bulan sekali. Bersihnya kalau harga gabah bagus bisa Rp6 juta per enam bulan," jelas Pande yang juga menjadi anggota Linmas (Perlindungan Masyarakat) di Desa Bajera.

Berdasarkan dari pantauannya, hingga saat ini belum ada keluhan dari warga di Banjar Tengah Desa Bajera mengenai pembagian BLT-DD ini. Menurutnya, warga yang tidak mampu di banjarnya sudah ada yang mendapatkan bantuan lain dari Pemerintah Pusat setiap bulannya.

"Karena saya kurang mampu dan tidak pernah dapat bantuan, jadinya saya masuk untuk dapat dana BLT-DD ini. Bapak saya juga menderita stroke menahun. Jadi bantuan ini sangat bermanfaat sekali bagi keluarga saya," ungkapnya.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya