Bus yang Terbakar di Bandara Ngurah Rai Bali Keluaran Tahun 2003

Sebelum kebakaran, bus ini sempat melayani penumpang

Badung, IDN, Times - Sebuah bus di Area Ground Support Equipment (GSE) Bandar Udara (Bandara) I Gusti Ngurah Rai memgalami kebakaran, Jumat (6/9) sekitar pukul 13.25 Wita. Namun kebakaran tersebut cepat diatasi oleh petugas di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

 "Dengan kesigapan dan kecepatan Petugas PKP-PK dan Avsec Bandara telah berhasil memadamkan api pada pukul 13.40 Wita," kata Kepala Humas Bandara Ngurah Rai, Arie Ahsannurohim.

Apa penyebabnya ya?

1. Sebelum terbakar, bus ini melayani penumpang

Bus yang Terbakar di Bandara Ngurah Rai Bali Keluaran Tahun 2003Dok.IDN Times/Istimewa

I Ketut Dedy H, General Manager Gapura Angkasa, menjelaskan sebelum kebakaran, bus tersebut dipakai untuk melayani penumpang maskapai Garuda Indonesia. Bus ini kemudian kembali ke stand parkir dan ada jeda waktu istirahat sekitar 15 menit.

"Kemudian di posisi parkir (Driver) mematikan engine (Mesin), istirahat sebentar kemudian dipanggil untuk melayani penerbangan selanjutnya," ujar Dedy saat menggelar konferensi pers di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Jumat (6/9) lalu.

Baca Juga: Kronologi Terbakarnya Bus di Area GSE Bandara Ngurah Rai

2. Bus milik PT Sari Indah keluaran tahun 2003

Bus yang Terbakar di Bandara Ngurah Rai Bali Keluaran Tahun 2003IDN Times/Muhammad Khadafi

Dedy menjelaskan, bus tersebut keluaran tahun 2003 yang diperoleh dari PT Sari Indah. "Itu bus tahun 2003, kami punya vendor namanya PT Sari Indah. Maintenance dari mereka. Mereka punya tim mekanik (Standby di sana). Bus kerja sama dengan PT Sari Indah, maskapai semua kita layani. Ada delapan bus. Kebetulan ini yang nomor 8 (Bus yang terbakar)," ujarnya.

3. Kondisi mesin, aki dan lainnya dinilai layak jalan. Lalu kenapa bisa terbakar?

Bus yang Terbakar di Bandara Ngurah Rai Bali Keluaran Tahun 2003Dok.IDN Times/Istimewa

Dedy menerangkan, peristiwa kebakaran bus tersebut baru pertama kali terjadi dan bermula dari mesin. Saat ini lokasi kebakaran bus tersebut sudah dipasang police line, 

"Iya (Mesinnya dulu kebakar) tidak ada ledakan. Ada percikan api kemudian dipadamkan dengan fire RGB dan tidak bisa. KEmudian meminta bantuan," ungkapnya.

Kondisi mesin, aki dan lainnya, kata Dedy, layak jalan karena sudah diperiksa oleh mekanik. Meski begitu pihak Bandara Ngurah Rai akan melakukan investigasi terkait kebakaran bus tersebut.

"Investigasi kordinator Otband (Otoritas bandara) dan Angkasa Pura. Kondisi mesin, aki dan sebagainya sudah layak jalan," ujar Dedy.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya