Suasana Pemilu di TPS 15 Denpasar, Bagi-bagi Tas Ramah Lingkungan
IDN Times/Imam Rosidin
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times - Ada pemandangan berbeda di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di sekitaran Kota Denpasar, Rabu (17/4). Baik masyarakat maupun Panitia Pemungutan Suara (PPS) kompak menggunakan pakaian adat khas Bali, sesuai imbauan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bali hingga bagi-bagi tas ramah lingkungan.
1. Gunakan pakaian adat saat mencoblos karena dilanjut ngaben dan upacara adat lainnya
IDN Times/Imam RosidinSeperti yang nampak di TPS 15 yang berlokasi di SD Negeri 9 Sumerta, Kecamatan Denpasar Timur, tempat di mana Wali Kota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra menggunakan hak pilihnya. Ia datang dengan pakaian adat Bali, sama dengan seluruh warga yang hadir. Para petugasnya juga menggunakan pakaian adat Bali.
"Iya, ini kan sudah biasa sejak dahulu kita menggunakan pakaian adat. Juga imbauan dari KPU juga. Selain itu, setelah ini warga juga kan ada yang upacara ngaben atau adat lainnya," kata Rai Mantra, Rabu (17/4) pagi.
2. "Saya biasanya tidak sampai ngantre lebih lama seperti ini"
Wali Kota Denpasar dan istrinya mencoblos di TPS 15 Denpasar. (IDN Times/Imam Rosidin)Selain itu, antusiasme para warga untuk datang ke TPS juga terbilang tinggi. Di beberapa titik pusat Kota Denpasar, masyarakat sedari pagi sudah datang ke TPS untuk menanti giliran melakukan pencoblosan.
Rai Mantra mengatakan, pada Pemilu 2019 kali ini, antusiasme warga terlihat tinggi. Ia mengaku baru kali ini harus mengantre cukup lama di TPS. Ia berharap pelaksanaannya berjalan dengan baik, lancar, aman dan tertib.
"Saya biasanya tidak sampai ngantre lebih lama seperti ini. Mudah-mudahan semaksimal mungkin kalau 100 persen bagus. Kalau 70 sampai 90 persen bagus sekali. Mudah-mudahan, kalau saya lihat peningkatan signifikan sekali," ujar Rai Mantra yang mencoblos bersama istrinya, Selly Rai Mantra.
3. Bagikan tas ramah lingkungan
IDN Times/Imam RosidinKepala Lingkungan Banjar Bengkel, Desa Sumerta, Made Artana, mengatakan jumlah pemilih di lingkungan Banjar Bengkel sebanyak 1600 orang yang dibagi menjadi lima TPS.
“Di TPS Wali Kota Rai Mantra dengan jumlah DPT 270 pemilih, dan antusiasme masyarakat di lingkungan Banjar Bengkel sangat tinggi dalam melakukan hak pilihnya,” ujarnya.
Menariknya, di TPS tempat ia mencoblos juga dibagikan kantong ramah lingkungan. Hal ini diharapkan dapat turut serta mendukung program Pemkot Denpasar dalam pengurangan penggunaan kantong plastik.
