Polisi Temukan Senjata SS1 Hingga Topeng Wajah Manusia di Kuta
YouTube.com/mari melihat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badung, IDN Times - Publik digegerkan oleh penemuan senjata serbu jenis SS1, Jumat (21/6) lalu. Senjata tersebut ditemukan di dalam sebuah mobil Avansa hitam yang sudah terparkir selama sebulan di Jalan Bandung Raya nomor 16 Kampung 168, daerah Puri Gading Jimbaran, Kuta Selatan, Badung.
1. Senjata ditemukan dalam mobil yang terparkir satu bulan
pindad.comKabid Humas Polda Bali, Kombes Hengky Widjaja,membenarkan adanya penemuan tersebut. Mobil tak bertuan tersebut dilaporkan oleh warga.
Saat itu, saksi melaporkan Avansa tersebut terparkir kurang lebih satu bulan terakhir, namun tidak diketahui siapa pemiliknya. Lantas penemuan itu dilaporkan ke pihak kepolisian.
2. Brimob Polda Bali menemukan satu pucuk senjata api laras panjang SS1 V1 di dalam mobil tersebut
papua.antaranews.comTiga petugas Brimob Polda Bali lalu memeriksa mobil tersebut. Saat diperiksa, petugas menemukan satu pucuk senjata api laras panjang jenis SS1 V1.
"Saat ini BB (Barang bukti) berada di Kantor Polresta Denpasar," kata dia saat dihubungi, Minggu (23/6).
3. Benarkah senjata itu milik Brimob yang dirampas 2017 lalu?
flickr/Tony WebsterDari informasi yang diperoleh IDN Times, Agustus 2017 lalu anggota Brimob pernah dirampas di dekat Ayana Resort and Spa Jimbaran oleh seseorang yang tak dikenal. Apakah penemuan senjata ini berkaitan dengan kasus perampasan tersebut? Hengky mengakui masih belum melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Masih dilakukan pemeriksaan," jawabnya.
4. Selain senjata, wig rambut hingga toperng berbentukk wajah manusia juga ditemukan
zahal.orgTurut dalam penemuan senjata tersebut adalah 2 buah rompi antipeluru, 2 buah golok, sebuah tas panjang yang berisi linggis besar, tali kuning, 2 buah palu, jaket dan celana, jas hujan hitam yang belum dipakai, jas hujan hijau bekas dipakai, topeng berbentuk wajah manusia, wig rambut, dan 2 buah koper.
