7 Potret Euforia Kelulusan Siswa SMA/SMK di Denpasar Dikawal Polisi

Kalau tradisi kelulusanmu kayak gimana nih? Sama juga?

Denpasar, IDN Times - Hasil kelulusan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) siswa-siswi SMA/SMK telah diumumkan secara serentak, Senin (13/5). Wilayah Denpasar sendiri, ribuan siswa tingkat SMA/SMK menyambut pengumuman kelulusan tersebut melalui aksi mencoret seragam sekolah dan konvoi ke Pantai Pandawa, Badung.

1. Aksi mencoret seragam dan konvoi siswa SMA/SMK di Denpasar mendapat kawalan polisi

7 Potret Euforia Kelulusan Siswa SMA/SMK di Denpasar Dikawal PolisiIDN Times/Hisyamudin Keleten Kelin

Meski sudah ada imbauan dari pihak sekolah supaya tidak melakukan aksi mencoret seragam dan konvoi, para siswa tetap saja melakukan aksi tersebut. Kendati demikian, aksi corat coret dan konvoi ke pantai Pandawa ini dikawal oleh pihak kepolisian.

Icha Tiara Dewi, siswa SMA Dwijendra Denpasar, mengaku melakukan aksi mencoret seragam tersebut untuk merayakan kelulusan. Sedangkan konvoi ke Pantai Pandawa adalah untuk berfoto dan sembahyang bersama.

"Dari sekolah sudah ada imbauan tidak boleh corat coret dan konvoi, gak diizinkan, tapi karena dikawal polisi ya kita memberanikan diri, ya biar senang saja. Ini juga sudah tradisi turun temurun. Kita dikawal polisi biar tertib di jalan," ujarnya.

2. Para siswa yang berkonvoi dikumpulkan di Gor Ngurah Rai, Denpasar

7 Potret Euforia Kelulusan Siswa SMA/SMK di Denpasar Dikawal PolisiIDN Times/Hisyamudin Keleten Kelin

Sebelum melakukan konvoi ke Pantai Pandawa, ribuan siswa berkumpul di halaman parkir Gedung Olahraga (GOR) Ngurah Rai, Denpasar.

"Pengumuman udah, lulus 100 persen. Tadi dari sekolah baru kumpul di sini, kita jalan-jalan ke Pantai Pandawa, mau foto bersama di sana (Pantai Pandawa). Semua yang ikut kumpul di sini (Gor Ngurah Rai)," imbuh Icha yang ditemani kawan-kawannya.

3. Awalnya tidak diizinkan, namun pihak sekolah membolehkannya setelah tahu Karena Diada pengawalan dari pihak polisi

7 Potret Euforia Kelulusan Siswa SMA/SMK di Denpasar Dikawal PolisiIDN Times/Hisyamudin Keleten Kelin

Made Mahase Dida Wisnawa, Koordinator SMA Saraswati 1 Denpasar, mengatakan pengawalan konvoi oleh pihak kepolisian untuk merayakan kelulusan atas permintaan para siswa sendiri.

"Sebenarnya permintaan dari siswa sendiri, pihak sekolah tidak izin tapi kami menyarankan agar dikawal polisi, akhirnya disetujui oleh pihak sekolah. Iya kita akan tertib berjalan agar tidak ada masyarakat yang resah, dan memang diwajibkan memakai helm agar untuk angkatan sekarang tertib semuanya. Rutenya dari sini ke Pantai Pandawa cuma konvoi saja," katanya.

4. Pengawalan konvoi kelulusan langsung mendapatkan atensi dari Kapolsek Dentim

7 Potret Euforia Kelulusan Siswa SMA/SMK di Denpasar Dikawal PolisiIDN Times/Hisyamudin Keleten Kelin

Iptu Nyoman Supasa, anggota Kepolisian Sektor (Polsek) Denpasar Timur yang melakukan pengawalan, mengungkapkan para siswa yang konvoi ke Pantai Pandawa tersebut memang atas permintaan siswa sendiri melalui pihak sekolah.

"Iya itu permintaan sekolah sendiri untuk dikawal. Sesuai keterangan dari panitia sekolah itu pergerakan pengawalan dari Polresta juga, dan ada imbauan dari Kapolsek Dentim(Denpasar Timur) untuk atensi pengumuman kelulusan anak-anak sekolah. Untuk rutenya ke Pantai Pandawa dan nanti sembahyang bersama di Pura Pandawa," ungkapnya.

5. Jangan konvoi berlebihan, tetap utamakan keselamatan ya

7 Potret Euforia Kelulusan Siswa SMA/SMK di Denpasar Dikawal PolisiIDN Times/Hisyamudin Keleten Kelin

Sementara itu, Kanit Dikyasa Sat Lantas Polresta Denpasar, Putu Sudarsana,, yang juga ikut mengatensi konvoi kelulusan ini mengimbau para siswa agar mengutamakan keselamatan. Ia menekankan agar mereka tidak berlebihan melakukan huru-hara dan mengutamakan keselamatan selama perjalanan. Pihaknya tetap melakukan atensi meskipun ada atau tidak ada permintaan pengawalan ini.

"Walaupun ada permintaan mengawal atau tidak, untuk masa depan anak-anak kita, kalau masyarakat sudah kumpul-kumpul banyak seperti ini kita tetap harus antisipasi demi keselamatan, namanya anak-anak kalau terlalu gembira terlepas kontrol di jalanan sehingga perlu diawasi," ujarnya.

6. Siswa yang tidak memakai helm dan kendaraan tak layak, tidak diizinkan mengikuti konvoi

7 Potret Euforia Kelulusan Siswa SMA/SMK di Denpasar Dikawal PolisiIDN Times/Hisyamudin Keleten Kelin

Lebih lanjut dijelaskan, para siswa yang tidak mengenakan helm dan kendaraan tak layak, tidak diizinkan mengikuti konvoi kelulusan tersebut. Jika ada yang membandel, petugas tak segan-segan untuk menghentikannya.

"Yang tidak pakai helm dan kendaraan tidak sesuai kita hentikan. Kami sudah mengimbau, lebih baik dirayakan di sini (Gor Ngurah Rai), tapi anak-anak katanya sudah janji semua dengan teman-temannya ke Pantai Pandawa, jadi kita tetap kawal di jalan sampai ke tempat tujuan dan kembali ke sini," tegasnya.

"Kita juga sudah koordinasi dengan teman-teman di lapangan termasuk Polsek Kuta Selatan agar tidak mengganggu ketertiban umum. Ada dua Kijang (Unit mobil Polsek Kuta) untuk mengawal," lanjutnya.

Total aksi konvoi ke Pantai Pandawa ini diikuti oleh enam sekolah di wilayah Denpasar. Di antaranya SMA 8 Denpasar, SMA Saraswati 1 Denpasar, SMA Dwijendra, SMA PGRI 5 Denpasar, SMA PGRI 4 Denpasar, dan SMA 7 Denpasar.

7. Mereka menggeber-geber gas sepeda motor selama konvoi

7 Potret Euforia Kelulusan Siswa SMA/SMK di Denpasar Dikawal PolisiIDN Times/Hisyamudin Keleten Kelin

Dari pantauan IDN Times di lapangan, para ini melakukan euforia kelulusan dimulai dari aksi mencoret seragam putih abu-abu yang dikenakan mereka, menggunakan pilox maupun spidol.

Tidak hanya corat coret seragam, para siswa yang mengendarai sepeda motor berknalpot standar maupun brong juga terlihat menggeber-geber gasnya. Para siswa bergerak dari Gor Ngurah Rai tujuan Pantai Pandawa, diiringi dengan kawalan dari pihak kepolisian.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya