PDIP Kuasai 28 Kursi DPRD Tabanan, ini Daftar Nama Suara Terbanyak
Dok.IDN Times
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tabanan, IDN Times – Setelah melakukan rapat pleno Pemilu 2019 di tingkat kabupaten, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memastikan keluar sebagai juara yang menguasai kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tabanan tingkat dua. Partai moncong putih tersebut menguasai 28 kursi di DPRD Tabanan.
1. Jatah kursi PDIP di DPRD Tabanan makin bertambah dari pemilu sebelumnya
IDN Times/Reza IqbalKetua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tabanan, I Putu Gede Weda Subawa, menyebutkan perolehan suara PDIP memang diprediksi tidak ada perubahan (Masih dominan) hingga ada rapat pleno di tingkat kabupaten.
Jumlah kursi PDIP di DPRD Tabanan bahkan meningkat secara drastis. Pada Pemilu legislatif sebelumnya, PDIP mendapatkan jatah 21 kursi dari total 40 kursi yang tersedia. Namun pemilu tahun ini, PDIP memperoleh 28 kursi.
Sementara 12 kursi lainnya diisi oleh Partai Golkar 5 kursi, Nasdem 3 kursi, Gerindra 3 kursi dan Demokrat 1 kursi. “Secara pasti belum kami hitung khusus di DPRD kabupaten, tapi hasil dari tingkat PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) hingga kabupaten tidak banyak berubah,” ujarnya.
2. Daftar caleg peraih suara terbanyak di Tabanan
IDN Times/Imam RosidinHajatan pemilu legislatif di Kabupaten Tabanan memunculkan para calon peraih dengan suara terbanyak. Tidak tanggung-tanggung. Perolehan suara paling banyak melebihi angka 10 ribu suara. Berikut daftar calon anggota legislatif (Caleg) Pemilu 2019 dari PDIP, yang memperoleh suara terbanyak, berdasarkan hasil pleno KPU di tingkat kabupaten:
- Daerah pemilihan (Dapil) Tabanan satu (Wilayah Tabanan-Kerambitan) dikuasai oleh Caleg PDIP, I Made Dirga dengan raihan 12.153 suara. Made Dirga merupakan Ketua Komisi IV DPRD Tabanan
- Dapil Tabanan dua (Wilayah Selemadeg Raya dan Pupuan) dikuasai oleh Caleg PDIP, I Made Suardikan dengan raihan 9.471 suara. Made Suardika merupakan politisi PDIP kelahiran Desa Bajera, Selemadeg
- Dapil Tabanan tiga (Wilayah Penebel-Baturiti) dikuasai caleg PDIP, I Nyoman Arnawa yang meraih 11.126 suara. Nyoman Arnawa saat ini menjabat sebagai sekretaris DPC PDIP Tabanan
- Dapil Tabanan empat (Wilayah Kediri-Marga) dikuasai oleh Caleg PDIP, I Putu Eka Nurcahyadi yang memperoleh 12.978 suara. Eka Nurcahyadi merupakan Ketua Komisi I DPRD Tabanan.
3. Rapat pleno berlangsung 'panas' karena ada dua caleg PDIP yang minta pengecekan surat suara ulang
IDN Times/I Made ArgawaRapat pleno KPU Tabanan di kawasan Bitdec, Pantai Nyanyi, Desa Beraban, Kecamatan Kediri Minggu (5/5) sempat berlangsung 'panas' karena adanya surat yang ditujukan ke Komisioner KPU Tabanan, yang menyebutkan adanya kecurangan atau penggelembungan suara.
“Akhirnya kami lakukan penghitungan suara ulang di kotak suara di dua TPS,” ungkapnya.
Selain itu, adanya permintaan pengecekan surat suara dari pendukung para kandidat. Mereka yang saling klaim suara ini berasal dari dua caleg PDIP, yakni I Ketut Arsana Yasa dan Ni Made Rai Santini. Keduanya berasal dari Dapil Tabanan satu (Tabanan-Kerambitan)
“Ada permintaan penghitungan ulang dari Sekretaris DPC PDI Perjuangan Pak Arnawa,” ujarnya.
Setelah dilakukan pengecekan dan penghitungan ulang surat suara di dua TPS, perbedaan suara antara I Ketut Arsana Yasa dan Ni Made Rai Santini berjumlah enam suara saja. Karena kalah jumlah suara, Rai Santini terpental dari perebutan kursi DPRD Tabanan.
“Karena ada penghitungan ulang, tanda tangan pengesahan pleno di kabupaten baru dilakukan sekitar Senin (6/5) pukul 05.00 Wita,” ujarnya.
Baca Juga: Rapat Pleno KPU Tabanan Berlangsung Selama 12 Jam
