Warga Melaya Terseret Arus saat Mancing di Pantai Candikusuma
Tim Basarnas Bali melakukan pencarian orang terseret arus di Pantai Candi Kusuma, Kabupaten Jembrana pada Kamis (18/6) (Dok.IDN Times/Humas Basarnas Bali)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jembrana, IDN Times – Selain melakukan pencarian terhadap Sulihin (50), nelayan asal Kabupaten Jember yang terombang-ambing saat mencari ikan di Perairan Nusa Dua, Kuta Selatan, hari ini Kamis (18/6), Tim Basarnas Bali juga melakukan pencarian orang yang terseret arus di Pantai Candi Kusuma, Kabupaten Jembrana. Keduanya hingga saat ini belum ditemukan.
1. Korban Agus diketahui tengah memancing sebelum terseret arus laut
Unsplash.com/ravenwolwolfabKepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Gede Darmada mengungkapkan bahwa berdasarkan laporan yang ia terima, Agus Santika (20), warga Berawan Tangi, Kecamatan Melaya dikabarkan terseret arus saat memancing di Pantai Candikusuma, Kamis (18/6) pukul 13.00 Wita.
"Informasi kami terima dari Pos SAR (Search and Rescue) Jembrana pada pukul 13.45 Wita dan segera menggerakkan 10 orang personil," jelasnya.
2. Pencarian korban dilakukan dengan menyisir perairan
Pencarian pemancing yang hilang terseret arus di Pantai Candi Kusuma menggunakan rubber boat (Dok.IDN Times/Humas Basarnas Bali)Saat kejadian, pemuda ini sedang memancing di pinggir Pantai Candikusuma. Tak berselang lama ombak datang dan menyeret korban hingga korban menghilang. Darmada mengatakan upaya pencarian dilakukan dengan menyisir perairan menggunakan 2 unit rubber boat milik Basarnas Bali dan Polisi.
3. Hingga pukul 18.24 Wita korban belum ditemukan
Dok.IDN Times/Humas Basarnas BaliHingga pukul 18.24 Wita, pencarian korban oleh tim SAR Gabungan tidak membuahkan hasil. Padahal mereka telah melakukan penyisiran sebanyak dua shorty. Pencarian akan kembali dilakukan esok hari.
"Usaha sudah maksimal yang Tim SAR lakukan. Tapi hari pertama operasi SAR ini belum terlihat tanda-tanda keberadaan korban," ungkapnya.
