Transaksi Tourism Levy Melalui Aplikasi Capai Rp105 Juta per Hari
Ilustrasi uang. (IDN Times/Ayu Afria)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times - Ratusan wisatawan asing sudah mulai membayarTourism Levy atau pungutan wisatawan dalam uji coba terakhir aplikasi Love Bali pada Rabu (7/2/2024). Setiap wisatawan diminta membayar Rp150 ribu.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali, Gede Pramana menilai bahwa antusiasme wisatawan asing dalam membayar Tourism Levy sangat tinggi.
"Terbukti dari ketika aplikasi Love Bali dibuka pada tengah malam hingga pukul 17.00 (Wita) sore jumlah wisman yang melakukan pembayaran Tourism Levy telah mencapai 700-an lebih wisatawan," kata dia pada Kamis (8/2/2024).
Baca Juga: Ada Tourism Levy, Pj Gubernur Minta Wisman di Bali Dikasih Diskon
1. Uji coba terbatas menggunakan data riil dari wisatawan
Situasi kunjungan turis untuk wisata religi di salah satu pura di Bali pada Februari 2024 (IDN Times/Ayy Afria)Pramana menjelaskan, pada saat Tes Operasional (TO) banyak wisatawan asing yang masuk Bali dengan membayar Tourism Levy melalui aplikasi yang sudah disediakan. Hal ini menunjukkan bahwa sosialisasi yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Bali telah berjalan, dan diterima dengan baik oleh wisatawan.
Sehari dibuka, pembayaran Tourism Levy mencapai lebih dari 700 transaksi atau lebih dari Rp105 juta.
“Sebenarnya pada saat TO ini adalah uji coba terbatas saja tapi yang terjadi ketika (aplikasi) kita open karena ini menggunakan kondisi riil banyak pembayaran yang sudah masuk, padahal TO masih berlangsung,” jelasnya.
2. Aplikasi Love Bali telah diuji dari sisi infrastruktur
Kapal Pesiar Celebrity Millenium sandar di Pelabuhan Benoa (Dok.IDN Times/Pelindo 3)Sebelumnya layanan Love Bali sudah diuji melalui User Acceptance Test (UAT) yang menguji kesiapan aplikasi Love Bali dari sisi infrastruktur layanan dengan menggunakan sistem tidak riil atau DevTest.
Pranata Komputer Ahli Muda Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi Bali, Ngurah Udiyana menyampaikan, TO ini merupakan rangkaian akhir sebelum layanan Love Bali dapat dirilis ke publik.
“Saat TO situasinya harus sesuai dengan situasi riil sebagaimana layanan ini akan dirilis,” ungkapnya.
3. Fasilitas pembayaran Tourism Levy harus diuji coba
Kedatangan pesawat premium Junaeyo Airlines perdana ke Bali (IDN Times/Ayu Afria)Menurutnya seluruh skenario yang memungkinkan dilakukan oleh wisatawan asing dalam membayarkan Tourism Levy harus diuji satu per satu--termasuk pembayaran individual, grup--pada masing-masing endpoint atau payment gateway. Aplikasi ini juga diuji melalui metode pembayaran dapat digunakan antara lain kartu (VISA, Master, JCB, AMEX, BCA), BPD Bali Channel, transfer bank, hingga QRIS.
