268 Warga Tiongkok Jadi TKA di Bali, Badung dan Denpasar Paling Banyak
Ilustrasi (ANTARA FOTO/REUTERS/Dinuka Liyanawatte)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times – Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Bali, Ida Bagus Ngurah Arda, menyebutkan ada Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Tiongkok yang masih berada di Bali. Hingga Februari 2020, total ada 268 TKA Tiongkok yang bekerja di Bali. Namun apakah para TKA tersebut bakal pulang ke Tiongkok menjelang penutupan sementara penerbangan Rabu (5/1) esok? Berikut ini hasil wawancaranya:
1. Sebanyak 268 TKA Tiongkok berada di Bali. Angka ini merupakan jumlah kumulatif
IDN Times/Imam RosidinNgurah Arda menjelaskan, berdasarkan data Sistem Pelayanan TKA Kementerian Ketenagakerjaan tercatat 268 TKA Tiongkok yang berada di Bali.
“Jumlah TKA Cina (Tiongkok) di Provinsi Bali berdasarkan data dari Sistem Pelayanan TKA Kementerian Ketenagakerjaan per 3 Pebruari 2020 sebanyak 268 orang. Jumlah kumulatif sampai saat kemarin. Data terkini. Itulah data orang-orang Cina yang kerja di Bali,” katanya saat dihubungi IDN Times, Selasa (4/2).
Baca Juga: Wisatawan Australia dan Tiongkok Kejar-kejaran Kunjungi Bali
2. Bagaimana bila kontrak kerjanya berakhir sebelum penerbangan dari dan ke Tiongkok ditutup mulai tanggal 5 Februari?
Ilustrasi penerbangan (IDN Times/Candra Irawan)“Ini kan bukan orangnya. Itu kan penerbangan langsung dari ke China ditunda. Kalau orangnya sudah di Bali sudah bekerja ya tergantung kontrak kerjanya dia,” jelasnya.
Menurutnya, ada kemungkinan TKA Tiongkok yang kontrak kerjanya habis di bawah tanggal 5 Februari 2020 dan tidak diperpanjang. Pihaknya mempersilakan mereka jika ingin pulang kembali ke negaranya. Namun ia juga mewanti-wanti, bahwa penerbangan dari dan ke Tiongkok akan dihentikan sementara mulai Rabu (5/1) pukul 00.00 Wita.
“Kemungkinan dia pasti pulang. Tapi jika setelah tanggal 5 Februari kontrak kerjanya putus, ya tergantung. Kalau diperpanjang ya sesuai dengan ketentuan, ya diperpanjang. Dia kan bukan orang baru di sini. Dia kan sudah lama. Kalau dia ingin perpanjang kan sah-sah saja,” ujarnya.
Baca Juga: Warga Tiongkok Tak Dapat Akses Visa Kunjungan ke Indonesia Sementara
3. TKA Tiongkok tersebar di beberapa wilayah di Bali. Kebanyakan mereka bekerja di Kota Denpasar dan Kabupaten Badung
Foto hanya ilustrasi. (IDN Times/Ayu Afria Ulita)Ngurah Arda hanya menjelaskan, bahwa 268 TKA ini bekerja di berbagai sektor lapangan kerja dan tersebar di seluruh wilayah Bali. Namun yang terbanyak berada di dua wilayah, yaitu Kota Denpasar dan Kabupaten Badung. Meskipun data secara angka tidak ada.
“Di Kabupaten se-Balilah. Yang dominan Badung Denpasar. Seperti itu,” katanya.
Baca Juga: Grup Lion Air Hentikan Penerbangan Sementara Bali-Wuhan-Bali
