Waspada Perampokan di Renon! Komplotan Sasar Rumah Mewah

Hati-hati meninggalkan rumah. Pasang CCTV

Denpasar, IDN Times - Aksi perampokan kembali terjadi di sebuah rumah Jalan Drupadi IV, Renon, pada Jumat (4/10) pukul 15.00 Wita. Belum diketahui pasti kerugiannya, namun seorang perempuan dan anak laki-lakinya terjatuh dari lantai dua rumah tersebut.

Menurut keterangan saksi tetangga korban, Bayu Arimbawa, mengatakan saat itu pembantunya memberitahu bahwa ada dua orang yang terlempar dari lantai dua dan jatuh di pekarangan rumah saksi pukul 15.00 wita.

"Pembantu memberitahu saya kalau ada dua orang yang terjatuh di halaman rumah saya. Setelah saya lihat ternyata tetangga sebelah," ucapnya.

Saksi lain Wayan Murdika mengatakan, saat itu memang mendengar teriakan "Rampok-rampok." Saksi  keluar namun perampok sudah melarikan diri.

"Yang jatuh itu tetangga saya yakni ibu dan anak lakinya. Saya sempat nanya kepada mereka, namun mereka belum sadar dan syok. Tadi sudah saya antar ke RS Sanglah," terang saksi.

1. Ada mobil yang kabur, berpenumpang kisaran lima orang

Waspada Perampokan di Renon! Komplotan Sasar Rumah Mewahunsplash/Luigi Manga

Saat saksi melihat keluar, ada satu unit mobil putih sedang berada di depan rumah korban. Ketika saksi hendak menghampirinya, mobil tersebut sudah ancang-ancang lari.

"Yang saya ingat mobil putih dan ada kisaran empat sampai lima orang di dalamnya. Terus saya teriak dan mencoba menghentikan mobil itu tapi sudah gak bisa," ujarnya.

2. Ada samurai di TKP dan handphone

Waspada Perampokan di Renon! Komplotan Sasar Rumah Mewahpadovaoggi.it

Di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dua korban terjatuh, ditemukan sebuah samurai dan dua unit handphone. Sedangkan saat itu saksi dan warga yang menengok kondisi dalam rumah korban sudah berantakan.

3. Kedua korban masih shock dan tak bisa ditanyai

Waspada Perampokan di Renon! Komplotan Sasar Rumah MewahDok.IDN Times/ istimewa

Dua korban yang terjatuh yakni seorang ibu dan anak laki-lakinya masih terlihat shock dan belum bisa ditanyai. Saksi sudah mengantar mereka ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar. Ia berharap agar perampok tersebut bisa ditangkap oleh pihak kepolisian.

"Nanti akan dicek, karena di rumah depan saya ada CCTV dan nantinya akan dilihat," ujar Bayu.

Sementara itu Kapolsek Denpasar Timur, Kompol I Nyoman Karang Adiputra, menyampaikan pihaknya sudah memeriksa korban tetapi belum maksimal.

4. Ini kasus perampokan yang keempat kalinya di kawasan mewah

Waspada Perampokan di Renon! Komplotan Sasar Rumah MewahDok.IDN Times/ istimewa

Aksi perampokan ini sebelumnya juga pernah terjadi di tiga rumah mewah. Di antaranya, rumah di Jalan Badak III Nomor 6A, Denpasar, pada Jumat (4/10) sekitar pukul 14.00 Wita; beraksi juga di rumah mewah kawasan Jalan Merdeka, Denpasar, pada Kamis (3/10) malam, serta di Jalan Drupadi IV, Denpasar, pada Jumat (4/10) sekitar pukul 15.00 Wita.

Dari keterangan Nensi (56), peristiwa perampokan itu diketahui sepulang ia menjemput suaminya di tempat kerja kawasan Kuta sekitar pukul 14.05 Wita. Kondisi gerbang rumahnya di Jalan Badak III sedikit terbuka. Padahal sebelumnya ditutup tanpa digembok.

Rupanya Nensi menemukan pintunya ada bekas dicongkel. Saat memasuki rumah, kondisinya juga sudah berantakan. Perhiasan dan laptop miliknya sudah raib.

“Ya anggap aja buang sial. Selama lima tahun ngontrak di sini, baik-baik aja kok. Bahkan gerbang selalu dibuka saat saya keluar antar jemput suami dan anak. Tidak mengapa namun saya berharap pelaku segera ditangkap agar tidak meresahkan,” ucapnya.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya