Pastikan Delegasi G20 Aman, Bali Latihan Keamanan Full Scale

Semua pihak dikerahkan

Badung, IDN Times - Kemampuan dan kesigapan personel pengaman KTT G20 diuji jelang KTT G20. PT Angkasa Pura I menggelar latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) ke-107 di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, pada Kamis (29/9/2022).

Latihan tersebut bersifat full scale (skala penuh) untuk menguji kemampuan dan kesigapan seluruh personel. Selain itu, juga untuk menguji Standard Operating Procedure (SOP) ketika terjadi keadaan darurat di bandara.

Baca Juga: Kapal Perang Amerika Serikat Merapat di Dermaga Benoa Bali 

1. Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dituntut harus selalu bersiap

Pastikan Delegasi G20 Aman, Bali Latihan Keamanan Full ScaleSimulasi latihan keamanan menjelang KTT G20. (Dok.IDN Times/Angkasa Pura I)

Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi, mengatakan seluruh potensi yang ada di bandara dan sekitar bandara harus dikerahkan untuk menanggulangi keadaan darurat. Karenanya, perlu untuk dilatih secara periodik sebagai upaya antisipasi.

Sebagai pintu gerbang, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dituntut harus selalu bersiap. Tidak hanya dari sisi fasilitas dan pelayanan, namun yang paling utama adalah safety and security.

"Yang akan membuat kita selalu dalam keadaan siap, baik dari sisi sumber daya manusia, fasilitas, dan dokumen yang dimiliki bandara," ungkapnya.

2. Banyak pihak terlibat dalam latihan keamanan KTT G20

Pastikan Delegasi G20 Aman, Bali Latihan Keamanan Full ScaleSimulasi latihan keamanan menjelang KTT G20. (Dok.IDN Times/Angkasa Pura I)

Dalam latihan tersebut, fungsi koordinasi, komunikasi, komando, dan sinkronisasi antar unit dan instansi komunitas bandara diuji. Selain untuk menguji personel, juga menguji Dokumen Penanggulangan Keadaan Darurat Bandar Udara dan SOP di bandara.

"Latihan kami rancang sedemikian rupa sehingga mendekati kondisi nyata. Hal tersebut ditujukan untuk menguji kemampuan dan kesigapan personel, serta untuk menguji prosedur yang berlaku," lanjut Faik Fahmi.

Dalam latihan ini pihak yang dilibatkan di antaranya maskapai penerbangan, ground handling, Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV, Kepolisian Daerah Provinsi Bali, Kodam IX Udayana, Basarnas Bali, Polres Bandara I Gusti Ngurah Rai, TNI AU Lanud Ngurah Rai, Dinas Perhubungan Provinsi Bali, BIN Daerah Bali, dan Perum LPPNPI (Airnav) Cabang Denpasar.

Selain itu, ikut serta pula pihak Imigrasi Ngurah Rai, Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Kantor Karantina Pertanian (KKP) Kelas I Denpasar, Bea Cukai Ngurah Rai, Pertamina DPPU Ngurah Rai, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Badung dan Kota Denpasar, PT KAI, dan Rumah Sakit Umum Kasih Ibu Kedonganan.

3. Ada tiga simulasi keamanan yang dilakukan

Pastikan Delegasi G20 Aman, Bali Latihan Keamanan Full ScaleSimulasi latihan keamanan menjelang KTT G20. (Dok.IDN Times/Angkasa Pura I)

Dalam pelaksanaannya, latihan PKD ini terdiri atas tiga rangkaian latihan skala penuh, di antaranya:

  • Latihan penanganan kecelakaan pesawat udara (Aircraft Accident Exercise). Latihan ini untuk menguji kemampuan personel dan dokumen SOP, dengan simulasi terjadi kegagalan pendaratan pesawat
  • Penanganan ancaman keamanan bandara (Security Exercise). Latihan ini mensimulasikan penyanderaan terhadap seorang delegasi KTT G20 yang dilakukan oleh dua orang petugas Facility Care Bandara I Gusti Ngurah Rai.
  • Penanganan bencana alam (Disaster Exercise), mensimulasikan penanganan dan mitigasi bencana alam gempa bumi berkekuatan 8,5 Skala Richter dengan kedalaman 15 km yang berpusat di barat daya Pulau Bali serta berpotensi menimbulkan tsunami. Akibatnya terjadi sejumlah kerusakan pada bangunan terminal bandara, serta terganggunya operasional penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya