Nelayan yang Hilang saat Melaut di Bali Diselamatkan Oleh Kapal Ikan

Astungkara selamat ya semeton

Badung, IDN Times - Nelayan asal Banyuwangi, Andi (33) sempat dikabarkan hilang saat melaut menggunakan jukung pada Rabu (26/8/2020). Tim Search and Rescue (SAR) berhasil menemukan korban dan dalam keadaan selamat pada Kamis (27/8/2020). 

Baca Juga: Nelayan Asal Banyuwangi Hilang Saat Melaut di Pantai Muaya Bali

1. Diselamatkan kapal ikan yang melintas

Nelayan yang Hilang saat Melaut di Bali Diselamatkan Oleh Kapal IkanNelayan yang dikabarkan hilang ditemukan selamat (Dok.IDN Times/Humas Basarnas Bali)

Menurut keterangan dari Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada bahwa Andi ditemukan dalam keadaan selamat pada Kamis (27/8/2020). Korban saat itu bertemu dengan kapal ikan dari Banyuwangi yang kebetulan melintas. Informasi penemuan korban langsung disampaikan oleh pemilik kapal yang bernama Ketut Samson sekitar pukul 08.55 WITA.

"Nelayan itu berhasil diselamatkan oleh Kapal Palar Muda. Komunikasi bisa kami lakukan kembali melalui telepon genggam dan sangat membantu untuk tentukan titik pencarian," jelasnya pada Kamis (27/8/2020).

2. Saksi mengatakan mesin jukung korban bermasalah

Nelayan yang Hilang saat Melaut di Bali Diselamatkan Oleh Kapal IkanTIm SAR Bali mengevakuasi jukung milik nelayan (Dok.IDN Times/Humas Basarnas Bali)

Lebih lanjut keterangan yang di peroleh pemilik kapal bahwa mesin jukung milik kroban sejak kemarin memang mengalami kerusakan. Akibatnya korban terombang-ambing di atas kapal.

Setelah mendapat pertolongan dari kapal ikan yang melintas, jukung korban kemudian diikat dan lego jangkar di sekitar Perairan Uluwatu, Badung sambil menunggu pertolongan Tim SAR.

"Tim Basarnas sudah melakukan pencarian sejak pagi menggunakan RIB, setelah terima kabar penemuan mereka segera bergeser ke lokasi target," ungkapnya.

3. Jukung korban harus ditarik agar bisa sandar

Nelayan yang Hilang saat Melaut di Bali Diselamatkan Oleh Kapal IkanIlustrasi (IDN Times/Ayu Afria Ulita)

Darmada telah berkoordinasi dengan pihak keluarga dan pemilik jukung, bahwa korban telah ditemukan pukul 10.35 WITA pada posisi 8°45'27.62"S-115°1'4.96"E. Selanjutnya ia menurunkan sebuah jukung untuk ikut melakukan pencarian. Berselang kurang lebih satu jam mereka bersama korban berhasil sandar di Pantai Muaya.

"Tim SAR turut mengawal penarikan jukung hingga sandar untuk bisa memastikan mereka tiba dengan kondisi selamat," ujarnya.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya