Gratis Sampai Desember, Ini 4 Rute Pelayanan Trans Metro Dewata Bali 

Khusus kawasan Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan

Denpasar, IDN Times – Angkutan massal Trans Metro Dewata resmi dioperasikan pada Senin (7/9/2020) dan gratis hingga Desember 2020. Angkutan bantuan dari Kementerian Perhubungan (Kemnhub) RI ini akan diintegrasikan dengan trayek Bus Sarbagita, trayek bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), serta trayek angkutan kota seperti Denpasar dan Gianyar.

Peresmian dilakukan oleh Dirjen Perhubungan Darat, Budi Setiadi bersama Gubernur Bali, Wayan Koster, Walikota Denpasar yang diwakili Sekda Kota Denpasar, AAN. Rai Iswara di areal parkir Pasar Badung, Kota Denpasar.

"Perlu disosialisasikan agar masyarakat mengetahui keberadaan moda transportasi ini. Sekaligus menarik minat mereka agar memanfaatkannya dalam kepentingan transportasi sehari-hari," jelasnya.

1. Efisien dan tarifnya murah

Gratis Sampai Desember, Ini 4 Rute Pelayanan Trans Metro Dewata Bali Ilustrasi Uang (IDN Times/Lia Hutasoit)

Koster menyarankan agar desain tampilan bus dibuat semenarik mungkin sehingga masyarakat lebih antusias, terutama kalangan pelajar, mahasiswa, serta pekerja sebagai golongan mayoritas pemanfaat angkutan umum di Bali.

Keberadaan angkutan massal Tans Metro Dewata ini diharapkan menjadi alternatif baru dalam melakukan perjalanan. Selain efisien karena bertarif murah hasil subsidi pemerintah, bus ini juga nyaman dan aman.

"Kalau di daerah lain seperti di Jakarta orangnya yang ngejar bus. Kalau di Bali busnya yang ngejar orang. Semoga dengan keberadaan moda baru ini, bisa semakin membangkitkan kesadaran dan minat masyarakat untuk memanfaatkan transportasi umum. Karena sangat jauh lebih hemat, apa lagi ini tanpa dipungut biaya alias gratis sampai bulan Desember," jelasnya.

2. Dirancang dengan berbagai fitur menarik

Gratis Sampai Desember, Ini 4 Rute Pelayanan Trans Metro Dewata Bali IDN Times/Imam Rosidin

Sementara itu, Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, Budi Setiyadi menyampaikan launching angkutan publik ini sebagai upaya program penunjang mobilitas masyarakat, khususnya di Bali. 

Moda ini pun dirancang dengan berbagai fitur menarik, salah satunya berbasis teknologi dengan jargon aplikasi Teman Bus, Transportasi Ekonomis Aman dan Nyaman. Melalui aplikasi itu, pengguna dapat mengetahui keberadaan bus, melakukan pemesanan, maupun transaksi non tunai.

"Untuk Provinsi Bali berjumlah 105 unit. Kalau di antara lima kota yang ada di Indonesia, di Bali paling banyak," sebutnya.

Trans Metro Dewata akan beroperasi di empat koridor dalam Kawasan Aglomerasi Sarbagita (Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan). “Pemerintah memberikan subsidi 100 persen biaya operasional," ungkapnya.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali I.G.W Samsi Gunarta menyampaikan bahwa Trans Metro Dewata dioperasikan pada 4 trayek di antaranya:

  • Terminal Pesiapan Tabanan menuju Central Parkir Kuta,
  • Bandara Ngurah - Rai GOR Ngurah Rai Denpasar,
  • Pantai Matahari Terbit - Dalung Permai,
  • Ubud sampai Terminal Ubung

3. Hasil perjanjian kerjasama dengan Kemenhub

Gratis Sampai Desember, Ini 4 Rute Pelayanan Trans Metro Dewata Bali Bus sekolah yang rencananya akan dioperasikan di wilayah Sleman Barat. IDN Times/ Siti Umaiyah

Sementara Kadis Perhubungan Kota Denpasar, I Ketut Sriawan, mengatakan Teman Bus yang diluncurkan di Kota Denpasar, merupakan perjanjian kerjasama antara Kemenhub dengan Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Provinsi Bali.

"Terdapat lima kota di Indonesia yang dibantu Bus Teman Kita dari Kementerian Perhubungan, yaitu Kota Medan, Yogyakarta, Solo, Palembang dan Kota Denpasar," ungkapnya.

Dengan adanya transportasi publik ini diharapkan bisa menghidupkan angkutan umum dan perekonomian di Kota Denpasar.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya