Erupsi Gunung Semeru Tak Pengaruhi Aktivitas Bandara Ngurah Rai

Tidak ada penerbangan yang delay maupun dialihkan

Badung, IDN Times – Aktivitas vulkanik Gunung Semeru mengalami peningkatan pada Minggu (4/12/2022). Luncuran Awan Panas Guguran (APG) dilaporkan sudah mencapai 19 kilometer. Bahkan melewati Jembatan Gladak Perak. Abu vulkanik Semeru telah membumbung tinggi berwarna abu dan hitam pekat.

Akibatnya, jarak pandang sangat terbatas, terlebih hujan mengguyur wilayah tersebut. Apakah peristiwa alam ini juga berpengaruh terhadap aktivitas penerbangan di Bali?

Baca Juga: Cara Pelimpahan WNA Jepang Pemerkosa Anak di Bali Dikritik, Mengapa?

1. Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali tidak terdampak erupsi Gunung Semeru

Erupsi Gunung Semeru Tak Pengaruhi Aktivitas Bandara Ngurah RaiSituasi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada Senin, 13 Juni 2022. (IDN Times/Ayu Afria)

General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, mengungkapkan bahwa Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai tidak terdampak erupsi Gunung Semeru. Setelah berkoordinasi dengan pihak terkait pasca erupsi Gunung Semeru di Provinsi Jawa Timur tersebut, diungkapkan tidak ada penerbangan yang delay maupun dialihkan saat erupsi terjadi.

“Tidak berdampak pada operasional penerbangan di bandara. Kami setelah mendapatkan informasi tersebut telah berkoordinasi dengan AirNav, BMKG, dan stakeholder terkait, untuk memastikan bahwa keselamatan penerbangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali harus tetap terjaga,” ungkapnya, Senin (5/12/2022).

2. Bandara Ngurah Rai melayani 24 rute penerbangan internasional dengan 27 maskapai

Erupsi Gunung Semeru Tak Pengaruhi Aktivitas Bandara Ngurah RaiSituasi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada Jumat, 12 Agustus 2022. (IDN Times/Ayu Afria)

Tahun ini Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai telah melayani melayani 24 rute internasional dan 27 maskapai penerbangan. Jumlah tersebut terkonfirmasi setelah ada penambahan penerbangan dari Hong Kong ke Bali yang akan beroperasi setiap hari.

Selama 4 hari awal bulan Desember 2022 Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali telah melayani penumpang sebesar 192.765 penumpang baik domestik maupun internasional. Dengan jumlah pergerakan pesawat sebanyak 1.351 pesawat.

3. Masyarakat diimbau untuk tidak beraktivitas di radius 19 kilometer

Erupsi Gunung Semeru Tak Pengaruhi Aktivitas Bandara Ngurah RaiWarga melintas di rumah yang rusak akibat abu vulkanik letusan Gunung Semeru di Desa Sumber Wuluh, Lumajang, Jawa Timur, Minggu (5/12/2021). (ANTARA FOTO/Umarul Faruq)

Sebelumnya, pada Minggu (4/12/2022), Gunung Semeru kembali mengalami erupsi. Statusnya kemudian dinaikkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), dari siaga menjadi awas, atau dari level III menjadi level IV.

Dengan kondisi tersebut, Koordinator Gunung Api PVMBG, Oktory Prambada, mengimbau agar masyarakat tidak melakukan aktivitas dulu dalam radius 19 kilometer. Guguran awan panas pun berdampak bahaya kepada masyarakat.

Masyarakat diimbau memperbarui informasi melalui laman magma.esdm.co.id dan melalui akun Twitter, Instagram, atau telepon pos pengamatan Gunung Api Semeru.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya