Dilaporkan Hilang, Dadong Asal Klungkung Ditemukan Membusuk di Sungai
Dok.IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klungkung, IDN Times – Mayat seorang dadong (Nenek), Nengah Gebeng (90), ditemukan di Subak Pegatepan, Dusun Tangkas, Desa Gelgel, Klungkung, pada Minggu (29/12) pukul 16.09 Wita. Korban yang merupakan warga Bale Tumbak ini sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya ke kantor polisi.
1. Korban menghilang tiga hari sebelum ditemukan meninggal dan sempat dilaporkan ke Polres Klungkung
Pexels.com/hassan ouajbirKasubag Humas Polres Klungkung, AKP Putu Gede Ardana, menjelaskan keluarganya melaporkan kehilangan korban ke Polres Klungkung. Dadong tersebut dinyatakan hilang sejak Jumat (27/12) pukul 02.00 Wita.
Saat itu keluarga melaporkan ciri-ciri korban di antaranya badan kurus setinggi 160 sentimeter, kulit sawo matang, rambut putih, punggung belakang membungkuk, tidak bisa berjalan normal, korban merangkak hanya menggunakan pantat dan tangan.
“Sempat juga pihak keluarga melakukan pencarian hingga menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia,” terangnya.
2. Jasad korban ditemukan telungkup dan membusuk oleh seorang petani di sekitar lokasi
Dok.IDN Times/IstimewaSaksi Nengah Sudiarsa (42) dan Nyoman Suantara (44), melaporkan kondisi korban yang ia temukan sudah meninggal dunia, pada Minggu (29/12) pukul 16.09 Wita. Korban ditemukan dalam kondisi telungkup, tidak mengenakan baju dan hanya memakai celana kain hitam di Subak Pegatepan pukul 16.09 Wita.
“Sudah meninggal. Bau menyengat karena sudah membusuk,” ucapnya.
3. Jenazah korban dibawa ke RSUD Klungkung dan rencana akan dikremasi nanti
Dok.IDN Times/IstimewaSetelah jenazahnya ditemukan, pihak keluarga diketahui belum melaporkan secara resmi ke pihak kepolisian. TRC BPBD (Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Klungkung mengevakuasi korban dari tengah sungai bersama pihak kepolisian, dan dibantu masyarakat setempat. Jenazah lalu dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Klungkung menggunakan ambulans Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung.
“Belum lapor keluarganya. Korban saat ini di kamar mayat RSUD Klungkung. Informasi yang kami terima rencananya akan dikremasi Senin (30/12) oleh pihak keluarga,” ujarnya.
