Bali Dapat Jatah 31 Ribu Dosis Vaksin COVID-19, Pengamanan Diperketat

Bagaimana semeton nakes, sudah siap untuk divaksin?

Denpasar, IDN Times – Polresta Denpasar melakukan pengamanan atas pengiriman vaksin COVID-19 yang dijadwalkan tiba di Bali pada hari ini, Senin (4/1/2021). Provinsi Bali dijadwalkan mendapatkan jatah 31 ribu dosis vaksin jenis Sinovac yang didistribusikan menggunakan truk. Pengamanan tersebut melibatkan beberapa personel gabungan, termasuk Brimob Polda Bali. Berikut ini penjelasan lengkapnya.

Baca Juga: Dua Pemburu Burung Menemukan Kerangka Manusia di Tengah Hutan Tabanan

1. Pengamanan melibatkan jajaran Polresta Denpasar dan Brimob Polda Bali

Bali Dapat Jatah 31 Ribu Dosis Vaksin COVID-19, Pengamanan DiperketatIlustrasi Vaksin (ANTARA FOTO/AAP Image/David Mariuz via REUTERS)

Polresta Denpasar menggelar apel pengamanan penerimaan vaksin pada Senin (4/1/2021) pukul 09.00 Wita di Lapangan Mapolresta Denpasar. Menurut keterangan Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan bahwa untuk pengamanan vaksin COVID-19 ini, personel yang digerakkan merupakan gabungan dari Polresta yakni Satuan Sabhara, Reserse Intel secara tertutup, dan dibantu dari Brimob Polda Bali. Proses tersebut dikawal dan diawasi langsung oleh Provos.

“Kami tetap melaksanakan pengamanan vaksin sebagaimana amanat dan perintah dari Bapak Kapolda. Kami laksanakan secara all out. Kami mengikuti Renpam yang dibuat dari Dirops. Nah dasar Renpam Dirops juga Polresta Denpasar sebagai sasaran tempat penyimpanan sementara di (jalan) Melati,” jelasnya pada Senin (4/1/2021).

2. Vaksin untuk Bali masih ada di wilayah Jawa Tengah

Bali Dapat Jatah 31 Ribu Dosis Vaksin COVID-19, Pengamanan DiperketatIlustrasi Vaksin COVID-19. shutterstock.com

Vaksin yang didistribusikan khusus untuk Bali hingga Senin pagi masih berada di kawasan Provinsi Jawa Tengah. Polresta Denpasar telah menyiapkan rencana pengamanan dengan melakukan pertebalan personel maupun secara mobile di sekitar gudang lokasi penyimpanan di Denpasar.

“Itu kami juga sudah menyiapkan rencana pengamanan di sana. Pertebalan personel maupun secara mobile nanti melaksanakan patroli. Sejauh ini kami sudah melakukan perkiraan-perkiraan terkait dengan kemungkinan yang terjadi dan bersama dengan masyarakat juga kami libatkan,” ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa penerimaan vaksin COVID-19 tahap pertama ini sesuai dengan informasi sebelumnya yakni terlebih dahulu untuk tenaga medis. 

3. Vaksin yang diterima nanti akan disimpan di gudang di Jalan Melati Denpasar

Bali Dapat Jatah 31 Ribu Dosis Vaksin COVID-19, Pengamanan DiperketatIlustrasi Vaksin (IDN Times/Arief Rahmat)

Antisipasi terhadap ancaman juga sudah dilakukan. Kombespol Jansen mengungkapkan bahwa sejauh ini belum ada ancaman yang krusial.

“Di (jalan) Melati ya. Dinas Kesehatan Provinsi (Bali). Jadi ditaruh dulu di sana. Mungkin nanti baru langsung didistribusikan ke lokasi-lokasi kabupaten yang sudah ditentukan dengan schedule,” ungkapnya.

“Kami selain akan ada pengamanan statis atau menetap di sana. Ada personel berseragam maupun tertutup. Reserse maupun intel dan juga ada yang mobile. Mobile untuk patroli memastikan sekitaran ini aman terkendali. Sampai dengan nanti jadwal untuk didistribusikan sesegera mungkin.”

4. Vaksinasi serentak rencananya pada 22 Januari 2021

Bali Dapat Jatah 31 Ribu Dosis Vaksin COVID-19, Pengamanan DiperketatPetugas kesehatan menunjukan vaksin saat simulasi uji klinis vaksin COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020) (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Dilansir dari media sosial Presiden Joko “Jokowi” Widodo bahwa tepat pada akhir tahun 2020, vaksin COVID-19 jenis Sinovac sebanyak 1,8 juta tiba di tanah air melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta dengan pesawat Garuda. Sebelumnya pada 6 Desember 2020 sebanyak 1,2 juta vaksin Sinovac sampai lebih dulu di tanah air.

Sementara itu Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah mendistribusikan vaksin COVID-19 jenis Sinovac ke Bali dan 12 provinsi lainnya. Dari informasi yang diterima, distribusi vaksin hari pertama pada Minggu (3/1/2021) sekitar pukul 14.00 WIB dimulai dari PT. Biofarma - Kota Bandung.

Provinsi Bali dijadwalkan mendapatkan jatah 31 ribu dosis vaksin jenis Sinovac yang didistribusikan menggunakan truk. Rencana vaksinasi tahap pertama dilakukan serentak di seluruh fasilitas kesehatan (faskes) di Indonesia mulai 22 Januari 2021. Namun dikonfirmasi lebih lanjut, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Ketut Suarjaya belum memberikan respons.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya