6 Alasan Gak Usah Buru-buru Pacaran di Awal Usia 20an
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hidup bukan melulu soal cinta. Bukan berarti kamu gak butuh cinta, ya! Tapi terlalu buru-buru mengurus hati, kamu akan melewatkan banyak hal berharga dalam hidupmu.
Di awal usia 20an, nampaknya masih terlalu dini jika harus terikat dalam hubungan. Rentan patah, rentan kecewa, dan rentan terluka. Daripada harus buang-buang waktu untuk drama-drama percintaan yang 'menye-menye' dan super gak penting, mending gak usah buru-buru deh, ini alasannya!
1. Kamu bisa menjalankan segala aktivitas yang kamu inginkan
Kamu masih bebas sepenuhnya melakukan apa pun yang kamu inginkan, memilih apa pun yang kamu suka, dan pergi ke mana pun yang kamu mau, bahkan bersama siapa pun kamu akan pergi.
Kamu tidak perlu sedini ini terbebani oleh masalah-masalah dan perdebatan yang gak penting dalam hubungan. Sehingga kamu akan lebih banyak waktu untuk produktif.
2. Fokusmu masih belum terbagi, peluang suksesmu lebih besar
Awal usia 20an, adalah masa-masa emas di mana kamu mulai mengenal banyak orang baru dalam hidupmu, mulai membangun relasi dengan lebih banyak orang, mulai belajar banyak tentang kehidupan, dan peluangmu untuk melakukan hal-hal di luar zona amanmu lebih banyak.
Jika fokusmu masih belum terbagi, kamu pasti bisa mengembangkan kualitas dirimu secara maksimal. Peluang suksesmu tentu lebih besar. Karena kamu jauh dari drama-drama percintaan yang cuma buang-buang waktu dan menguras emosi. Setuju?
Baca Juga: 5 Sikap Berkualitas Ini Harus Kamu Punya Dalam Menjalin Hubungan!
3. Kamu mudah mengendalikan prioritasmu, kamu akan lebih dekat dengan target hidupmu
Editor’s picks
Kamu sudah pasti matang secara emosional jika berani memilih sendiri dulu di awal 20an. Hal ini karena kamu mampu menetapkan skala prioritas pada apa saja yang ingin kamu capai sebelum pada akhirnya kamu siap melabuhkan hatimu.
Yang jelas di awal 20an, prioritasmu adalah belajar, membuat target dan pencapaian, serta merintis segala sesuatu sesuai dengan passion-mu. Jangan buru-buru termakan cinta, kamu udah di tahap yang mana nih?
4. Kamu lebih banyak waktu dalam membuat personal life planning
Membuat personal life planning nyatanya gak semudah yang dibayangkan. Seiring dengan berjalannya waktu dan berbagai terpaan masalah dalam hidup, personal life planning bisa berubah lho.
Jangan sampai karena kalah dengan urusan hati, kamu mengesampingkan masa depanmu. Masa depanmu harus sudah dirintis di awal 20an. Kamu harus sudah memikirkannya dengan serius. Gak mau kan nyusahin orang tua terus?
5. Kamu bisa menikmati hidupmu dan menata diri untuk jenjang hidup selanjutnya
Jika fokusmu belum terbagi, maka waktumu mencapai sukses lebih cepat dong. Kamu pasti akan punya lebih banyak waktu untuk menikmati hidup. Kamu bisa menjalankan hobi dan kesukaanmu, lalu kamu akan lebih memahami dirimu sendiri.
Sehingga kesiapanmu untuk menuju jenjang kehidupan selanjutnya akan tumbuh dengan sendirinya. Kamu akan lebih siap membuka hati, siap melabuhkan hati, dan siap menetapkan hati.
6. Tandanya kamu sangat menyayangi dirimu sendiri
Gak kalah penting, dengan tidak terburu-buru terikat dalam hubungan, tandanya kamu sangat menyayangi dirimu. Kamu menghindarkan dirimu dari berbagai risiko sakit hati, kecewa, dan trauma hati yang terjadi karena drama-drama percintaan yang terlalu dini dan disaat kamu belum siap.
Tidak perlu buru-buru mengurus hati di awal 20an, semua pasti ada waktunya. Jangan sampai urusan hati menghancurkan segalanya, termasuk hidup dan masa depanmu. Kalau kamu belum siap melabuhkan hati, kenapa harus memaksakan diri? Cinta tidak menyiksa dan tidak memaksa, kan?
Baca Juga: 5 Mindset yang Harus Kamu Tanamkan Sejak Memulai Usia 20an
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.