Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Pernah gagal dalam suatu hubungan tentu menyisakan luka, bahkan trauma dalam diri. Ada yang sanggup bangkit, lalu memulai kisah baru. Namun tak sedikit yang butuh waktu lama walau hanya untuk sekadar mencoba berkenalan dengan sosok yang baru.
Semua perasaan itu tentu wajar karena rasa cinta dan kepercayaan pernah dipatahkan pasangan. Perasaan itu harus kembali dibangun dari awal sebab cinta dan kasih sayang tak bisa begitu saja diberikan.
Bagaimana apabila ingin memulai kisah yang baru? Terlebih jika sudah lama terbiasa sendiri. Ada beberapa hal yang bisa mulai kamu lakukan saat memutuskan untuk memulai kisah baru. Nah berikut tips memulai hubungan setelah lama sendiri:
Baca Juga: 5 Alasan Mantan Masih Sering Chat Kamu, Coba Tetap Jaga Jarak
1. Jangan terburu-buru untuk langsung memulai
ilustrasi tidak terburu-buru dalam urusan cinta (pexels.com/tirachard-kumtanom-112571) Jangankan mencintai, mulai untuk menyukai orang baru saja tentu memerlukan keberanian, terutama bagi mereka yang pernah terluka. Mengapa? Sebab masih ada bayangan masa lalu yang menghantui pikiran dan perasaan. Ada ketakutan untuk kembali ditinggal.
Jangan tergesa, lakukan saja semuanya secara perlahan. Biarkan perasaan menuntun langkah kamu ke mana akan berjalan. Apakah semakin mendekat, atau mundur perlahan. Tak perlu ada target kapan harus jadian maupun melangkah ke jenjang yang lebih serius. Biarkan hati yang bekerja dan menggerakkan pikiran.
2. Minta pendapat teman atau orang terdekat kamu
ilustrasi meminta pendapat orang terdekat (pexels.com/sharefaith-491036) Selama sendiri tentu banyak teman yang menemani. Tak jarang dari mereka juga mengenalkan orang baru. Tak ada salahnya menerima ajakan untuk berkenalan. Tak salah juga jika harus mendengarkan pendapat teman, keluarga, atau orang terdekat kamu.
Terbiasa sendiri memang kerap membuat seseorang menutup hati dan pikiran dari pendapat orang lain. Saat sudah memutuskan untuk memulai kembali, tak perlu ragu menceritakan dan meminta pendapat ya. Tujuannya tentu untuk membuka pandangan tentang orang yang baru dikenal.
3. Mintalah waktu untuk berpikir
ilustrasi memikirkan tawaran cinta (pexels.com/anastasia-shuraeva) Jika orang yang mendekati kamu mulai menyatakan cinta dan mengajak untuk memulai hubungan, jangan ragu meminta waktu untuk berpikir. Tak perlu menutup diri, jujur saja jika pernah terluka dan kamu butuh waktu untuk mempertimbangkan semuanya. Tentu saja tak sampai membuat orang tersebut menaruh berjuta harapan pada kita.
Gunakan waktu untuk berpikir dan mempertimbangkan itu dengan sebaik-baiknya. Meski mungkin masih sebatas berpacaran, tapi harus mulai memikirkan jangka panjangnya. Itulah sebabnya harus dipikirkan dengan matang.
4. Mencintailah tanpa membandingkan
ilustrasi mencintai tanpa membandingkan (pexels.com/josh-willink-11499) Masa lalu boleh membekas. Tapi jangan biarkan ia merenggut masa sekarang dan masa depan kamu. Tentu saja termasuk membandingkan apa yang dahulu dan yang ada saat ini. Situasi, kondisi, waktu, lokasi dan orang pun bisa berbeda. Termasuk orang baru yang mendekati pun bisa saja berbeda dengan yang terdahulu.
Belajarlah menerima setiap orang dengan semua keunikannya. Jangan membandingan siapa yang ditemui saat ini dengan yang ditemui di masa lalu. Cintailah dengan semua yang ada dalam dirinya jika memang sudah siap memulai suatu hubungan baru. Belajar dari masa lalu adalah keharusan. Tapi bukan bearti untuk membandingkannya dengan orang baru.
