2. Minim tekanan batin karena gak memusingkan validasi

Ilustrasi bahagia (Pexels/Andrea Piacquadio)

Satu alasan seseorang bersikap jaim adalah harapan akan pengakuan atau validasi dari orang-orang sekitarnya. Tapi hal ini ternyata menimbulkan tekanan batin. Sehingga menjadi orang yang gak jaim sedikit banyak akan menyelamatkanmu.

Batinmu gak akan tertekan karena kamu menyadari bahwa hidup ini bukan untuk menyenangkan semua orang. Sehingga gak akan pusing memikirkan apakah mereka bisa menerimamu atau gak. Bagimu, kenyamanan atas dirimu yang apa adanya lebih penting daripada pengakuan yang sifatnya sementara.

3. Lebih mudah akrab dengan siapa pun

Ilustrasi sekumpulan orang (Pexels/Andrea Piacquadio)

Satu cara tepat bersosialisasi adalah dengan tampil menjadi diri sendiri, dan gak jaim. Benar, kamu gak salah dengan menjadi orang yang gak jaim. Karena positifnya adalah membuatmu jadi lebih mudah akrab dengan siapa pun.

Berbeda jika kamu bersikap jaim berlebihan, yang justru malah menciptakan jarak dengan orang lain. Mereka segan untuk mengenal dirimu lebih dekat karena citra berkelas dan elegan yang kamu ciptakan sendiri. Nah, dengan menampilkan dirimu yang otentik, maka orang akan mudah mengenalmu.

4. Kadang sikapmu bikin orang lain kesal

Ilustrasi mengabaikan orang lain (Pexels/Liza Sumner)

Tapi yang namanya hidup berdampingan dengan banyak orang, kan gak bisa terus-terusan menjadi diri sendiri. Sehingga tanpa disadari, kamu akan merasakan sisi negatif kalau menjadi orang yang gak jaim. Terkadang mungkin sikap dan perilakumu bikin orang lain kesal.

Itu karena kamu terlalu bebas menampilkan dirimu yang asli tanpa memikirkan kenyamanan orang lain, padahal gak semua dari mereka bisa menoleransi karakteristik dirimu. Kalau sampai salah bersikap, tentu saja orang-orang di sekitarmu akan merasa risih dan sangat berpengaruh pada respek mereka terhadap kamu.

5. Kurang mampu menempatkan diri dalam situasi tertentu

Ilustrasi kantor (Unsplash/cowomen)

Terkadang, kamu berada dalam tuntutan situasi agar menempatkan diri dengan baik, terutama di tempat kerjamu. Maka sangat gak bijak jika kamu bersikap gak jaim ketika berada dalam situasi seperti itu.

Memang benar bahwa menjadi diri sendiri dan gak jaim terkadang bisa membuatmu nyaman. Tapi jika itu diterapkan dalam situasi seperti yang disebutkan di awal, justru malah menghancurkan kariermu sendiri. Karena baik buruknya seseorang dalam bekerja bukan hanya dinilai dari kinerja saja, tetapi juga attitude.

Itulah lima plus minus jadi orang yang gak jaim. Memang lebih baik menjadi diri sendiri. Namun kamu juga harus menyadari bahwa dalam hidup bermasyarakat ada segudang aturan dan tatanan, yang mau gak mau harus ditaati agar tidak terbiasa bersikap semaunya sendiri. Karena bisa saja itu merugikan orang-orang di sekitarmu.