7 Kebiasaan Negatif yang Merusak Masa Depan

Coba sadari lebih awal ya!

Mengembangkan kemampuan diri tidak selalu caranya dengan cara membandingkan diri sendiri. Cobalah lihat ke dalam dan tanyakan pada diri. Apakah ada kebiasaan toxic dalam diri yang justru dapat merusak masa depan? Terlalu fokus membandingkan diri pada orang lain hanya akan membuat stres dan merasa diri tidak berharga.

Nah untuk itu, kita tidak bisa membandingkan diri dengan orang lain secara langsung begitu saja. Ada banyak faktor yang memengaruhinya. Misalkan latar belakang, situasi dan kondisi, masalah, target, dan hal lainnya. Introspeksi diri dulu yuk! Berikut beberapa kebiasaan negatif yang dapat merusak masa depan kamu!

Baca Juga: 5 Tanda Sahabat Perempuanmu Bersifat Toxic, Manipulatif hingga Egois!

1. Kebiasaan meragukan diri sendiri

7 Kebiasaan Negatif yang Merusak Masa Depanilustrasi pria frustasi (pexels.com/Nathan Cowley)

Hal negatif pertama yang harus diubah ialah kebiasaan meragukan diri sendiri. Jangan sampai hal ini mengganggu perkembangan. Dengan kebiasaan meragukan diri sendiri, kita tidak dapat leluasa melakukan hal yang diinginkan. Kita menjadi ragu dan takut setiap kali ingin melangkah maju. Untuk itu kamu perlu mulai mengubahnya agar tidak menjadi hambatan setiap kali akan bergerak.

Bagi yang sering meragukan diri sendiri, lebih baik fokus untuk berani mengambil tindakan. Tanpa harus selalu berpikir panjang, lakukan terlebih dahulu agar pikiran tidak mengganggu saat akan memulai sesuatu. Lebih baik coba saja dulu sebelum pikiran negatif menguasai. 

2. Ekspektasi yang tidak realistis

7 Kebiasaan Negatif yang Merusak Masa Depanilustrasi pria tersenyum (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Setiap orang pasti mempunyai ekspektasi setiap kali melakukan sesuatu. Harapan itu adalah hal wajar. Tetapi jika kita berekspektasi terlalu tinggi dan tidak realistis, tentu akan menjadi masalah tersendiri. Maka dari itu ketika berekspektasi akan sesuatu, lebih baik diimbangi dengan rencana yang matang. 

Ekspektasi bagi sebagian orang juga bisa menjadi sebuah motivasi. Impian juga bermula dari ekspektasi kita ketika hal yang diimpikan tercapai. Namun, tidak sedikit juga orang yang terjebak pada ekspektasi mereka sendiri. Untuk itu, jangan jadikan ekspektasi sebuah angan-angan belaka. Namun sesuatu yang memang diimpikan dan menjadi hal yang harus dicapai.

3. Rasa malas dan sering menunda-nunda pekerjaan

7 Kebiasaan Negatif yang Merusak Masa Depanilustrasi wanita malas bekerja (pexels.com/AndreaPiacquadio)

Kedua hal tersebut terkadang memang menjadi musuh yang susah untuk dilawan. Bahkan sesutu yang susah untuk dihilangkan. Orang yang paling produktif pun pasti pernah merasa malas dan suka menunda-nunda pekerjaan. Namun bagi mereka yang selalu produktif, kedua hal tersebut berhasil mereka kalahkan. 

Nah untuk mulai mengurangi kedua hal tersebut, kita bisa coba untuk lebih memulai hari dengan produktif. Ketika bangun tidur, mulai hari dengan olahraga, membaca buku, atau menyiram tanaman di lingkungan rumah. Hindari bermain handphone, karena hal tersebut akan membuat kita merasa malas untuk bergerak melakukan kegiatan selanjutnya. 

4. Haus akan pengakuan dari orang lain

7 Kebiasaan Negatif yang Merusak Masa Depanilustrasi pria memegang gelas (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Setiap kali kita melakukan sesuatu, kadang ada alasan lain di baliknya, yakni pengakuan. Tanpa kita sadari, walaupun tidak termasuk dalam niat, menginginkan pengakuan terhadap orang lain terkadang muncul. Haus akan pengakuan sebaiknya segera dihilangkan. Selain dapat membuat kita ketergantungan akan pujian orang lain, juga ada banyak hal negatif lainnya yang akan dirasakan.

Jika hal itu dibiarkan, akan memberi dampak besar. Bahkan kamu bisa melakukan apa saja untuk mencapai tujuan itu. Meskipun sampai merugikan teman dan keluarga sendiri. Jika tujuanmu hanya untuk sebuah pengakuan, kemungkinan jalanmu juga tidak akan mulus sebab sudah diawali dengan niatan yang tak baik. 

5. Rasa takut yang berlebihan

7 Kebiasaan Negatif yang Merusak Masa Depanilustrasi pria sedih (pexels.com/Andrew Neel)

Takut akan kegagalan, hasil yang didapat, atau hal pesimis lainnya juga termasuk hal negatif dalam diri. Tentu itu akan membuat kita mundur satu langkah secara perlahan. Maka dari itu, menghilangkan rasa takut juga penting agar kita lebih leluasa untuk melakukan apapun.

Rasa takut ini jika berhasil dihilangkan, tentu akan membuat kita bebas melakukan apapun. Selain itu, kita juga lebih percaya diri dan mampu menerima masalah apapun yang akan dihadapi. Di saat kita memang mengalami rasa takut berlebihan dan berhasil menanganinya, mental kitapun juga semakin kuat. Dari hal tersebut, produktivitas pun turut meningkat.

6. Menuntut diri selalu sempurna

7 Kebiasaan Negatif yang Merusak Masa Depanilustrasi pria berpikir (pexels.com/Michael Burrows)

Semua orang sepertinya tahu bahwa tidak ada yang sempurna di dunia ini. Jika memang tahu begitu, kenapa sulit sekali untuk berhenti berpikir bahwa diri ini harus sempurna? Walaupun tidak pernah berpikir demikian, mungkin saja tanpa disadari kita berusaha untuk selalu sempurna. Rasa perfeksionis pada diri sendiri terkadang menjengkelkan. Kita selalu berusaha untuk melakukan apapun dengan sempurna.

Sering juga bagi kita yang sering berpikir perfeksionis, menyelesaikan sesuatu dengan lama. Kita jadi terlalu sering merevisi dan berpikir bahwa ada hal yang harus diperbaiki. Jika memang merasa melakukan hal tersebut, segera hentikan. Menuntut diri untuk sempurna hanyalah akan merugikan diri sendiri. Sebaiknya kamu berusaha melakukan sesuatu semaksimal mungkin dan berserah pada hasilnya. 

7. Sering merasa iri

7 Kebiasaan Negatif yang Merusak Masa Depanilustrasi wanita kesal (pexels.com/RODNAE Production)

Menghilangkan rasa iri sepertinya hal yang sangat sulit dilakukan. Maka yang harus kita lakukan adalah dengan mengontrolnya agar tidak iri berlebihan kepada orang lain. Lagipula setiap orang mempunyai jalannya masing-masing. Daripada menghabiskan waktu iri terhadap orang lain, lebih baik fokus kepada diri sendiri.

Rasa iri atau cemburu bisa jadi sebenarnya muncul bukan tanpa sebab. Jika kita lebih kritis, mungkin rasa iri itu muncul dari hal yang ingin kita capai. Jadi, jika emang ingin menjadikan hal tersebut sebagai motivasi, maka evaluasi diri sendiri agar menjadi pribadi yang lebih baik.

Itulah 7 kebiasaan negatif yang perlu diubah. Waktu terlalu berharga untuk melakukan hal yang sia-sia. Jika kita berhasil mengubahnya, bukan hal mustahil kita akan menciptakan kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya.

Rasya Alfarizi Photo Community Writer Rasya Alfarizi

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya