Kenali Perilaku Self Serving Bias dan Cara Mengatasinya

Kebiasaan yang selalu menyalahkan orang lain

Pernahkah kamu bertemu dengan orang yang selalu menyalahkan orang lain saat terjadi hal buruk? Misalnya ketika gagal dalam melakukan suatu tugas dan dia malah menyalahkan orang lain atas kegagalan itu. 

Dilansir dari Verywell Mind, self serving bias adalah jenis bias kognitif yang melibatkan pengambilan pujian pribadi untuk kesuksesan sambil menyalahkan hasil negatif pada faktor eksternal, atau singkat nya menghindari tanggung jawab dan melemparkannya ke orang lain.

Nah, walaupun seperti itu, self serving bias ini masih bisa diatasi. Bagaimana caranya? Kamu bisa simak di bawah ini ya!

Baca Juga: 5 Cara Menemukan Pasangan yang Pas, Dia Selalu Ada saat Suka dan Duka 

1. Mengevaluasi diri sendiri

Kenali Perilaku Self Serving Bias dan Cara Mengatasinyailustrasi mencintai diri sendiri (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Biasanya kita tidak akan sadar saat melakukan self serving bias dan terjadi secara spontan. Nah untuk menguranginya, perlu kesadaran dan belajar mengevaluasi diri sendiri sebelum mencari kesalahan dari faktor luar.

Terkadang kita harus bisa menerima kesalahan diri sendiri dan belajar untuk tidak menghindar dari tanggung jawab. Dengan mengevaluasi diri sendiri kita akan dengan mudah membantu membenahi diri ke depannya sehingga mencegah kesalahan lainnya.

2. Mengubah pola pikir

Kenali Perilaku Self Serving Bias dan Cara Mengatasinyailustrasi berpikir (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kenyataan dalam hidup tidak selalu seperti apa yang kita harapkan, seperti terus-menerus mendapatkan pujian. Terima semua kejadian yang terjadi, seperti menerima sesuatu yang tidak berjalan sesuai dengan apa yang kamu harapkan.

Dengan menerimanya, kamu akan lebih terbantu dalam melihat peristiwa dalam hidup. Selain itu, hal ini juga bisa membantu kamu mengurangi tekanan dari sendiri. Jadi kita harus bisa berpikir bahwa hidup tidak selalu sempurna dan mengubah pola pikir kita untuk menerima kegagalan.

3. Melihat peluang dalam kegagalan

Kenali Perilaku Self Serving Bias dan Cara Mengatasinyailustrasi kegagalan (pexels.com/Ann H)

Jika hal negatif terjadi, umumnya kita akan menyalahkan orang lain atau menyalahkan faktor dari luar. Dengan begitu, kita akan terhindar dari tanggung jawab.

Tapi jika kita selalu berpikir seperti itu, maka dalam hidup kita tidak akan pernah tumbuh dan berkembang. Bertanggung jawab atas kesalahan diri sendiri akan membantu kamu untuk semakin berkembang ke depannya. 

4. Berusaha memberi penghargaan pada orang lain

Kenali Perilaku Self Serving Bias dan Cara Mengatasinyailustrasi berjabat tangan (pexels.com/fauxels)

Memang sangat nikmat jika kita hidup dengan hasil positif. Namun seperti poin kedua tadi, kita tidak akan selalu hidup dalam keberhasilan. Cara ini bisa kamu gunakan dalam kehidupan sosial, seperti di tempat kerja atau sekolah. Mengapa demikian? Karena di tempat seperti ini banyak ditemukan perilaku self serving bias.

Ketika tugas sudah sukses dikerjakan, meskipun kamu memiliki andil besar, setidaknya berikan pujian pada teman satu tim kamu. Di mana kamu tidak bisa melakukan semuanya secara sempurna dan harus ada bantuan dari orang lain.

5. Jangan menilai orang lain terlalu cepat

Kenali Perilaku Self Serving Bias dan Cara Mengatasinyailustrasi berpikir (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Jika kamu mengalami kegagalan, jangan menilai terlalu cepat. Mengapa? Kenapa kegagalan bisa terjadi. Biarkan kamu tenang terlebih dahulu dan memikirkan secara matang apa yang sudah terjadi.

Emosi kita cenderung berlebihan saat merasakan kegagalan dan kesuksesan, jadi kita harus berpikir dan menelusuri kenapa semua kegagalan bisa terjadi. Jangan langsung menyalahkan orang lain.

Sekarang kamu sudah tahu kan, apa itu self serving bias dan bagaimana cara mengatasinya?

Dyah Sekar aruni Photo Community Writer Dyah Sekar aruni

Berjuang dengan hidup yang tidak pasti dyahsekararuni@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya