5 Alasan Penting Mengapa Orangtua Harus Menghargai Anak 

Sangat berpengaruh dalam pembentukan karakter anak

Menghargai merupakan sikap yang tentunya penting ditanamkan dalam diri setiap orang. Bukan hanya kepada sesama orang dewasa, menghargai anak juga gak kalah penting. Namun sayangnya, hal tersebut sering kali diabaikan. Tidak sedikit orangtua yang mengacuhkan pendapat anak karena menganggap mereka hanya anak kecil.

Padahal, membuat anak merasa dihargai akan memberikan banyak manfaat. Tidak hanya dalam tumbuh kembang fisiknya, namun juga mental mereka. Termasuk mengembangkan pola pikir mereka menjadi lebih terbuka. Nah agar lebih jelas, simak dulu ya di bawah ini alasan penting orangtua juga harus menghargai anak:

Baca Juga: Kuncinya Kasih Sayang! 5 Cara Mempererat Hubungan Orangtua dan Anak 

 1. Membantu mereka membangun kepercayaan diri 

5 Alasan Penting Mengapa Orangtua Harus Menghargai Anak ilustrasi ibu dan anak belajar (unsplash.com/natasha hall)

Kamu pasti sepakat, mengajarkan anak untuk lebih percaya diri sejak dini penting dilakukan. Kepercayaan diri akan menuntun mereka untuk menjadi pribadi yang tidak takut gagal. Meskipun begitu, tidak sedikit juga anak yang memiliki masalah dalam membangun kepercayaan diri tersebut.       

Ketika orangtua terlalu banyak membantu anak, entah saat mempelajari hal baru atau mengembangkan bakatnya, memang sekilas ini bisa meningkatkan rasa optimism mereka. Namun faktanya yang terjadi bisa sebaliknya. Kok bisa? Sebab terlalu banyak memberikan bantuan justru bisa memicu tekanan untuk menyelesaikan segala sesuatu dengan baik atau sempurna.

Jadi meskipun sifat setiap anak berbeda-beda, membantu mereka secara wajar dan membebaskan mereka dari tekanan, memang penting dilakukan. Bukan berarti membiarkan, namun berikan kesempatan mereka untuk bereksplorasi sendiri. Namun jika mereka belum paham, jangan membentak dan bimbinglah dengan sabar.

2. Menghargai anak dapat membantu mereka membentuk jati diri 

5 Alasan Penting Mengapa Orangtua Harus Menghargai Anak ilustrasi anak laki-laki memegang bola (pexels.com/anastasia shuraeva)

Jati diri merupakan pemahaman dan penilaian seseorang tentang dirinya sendiri, baik secara personal maupun kelompok. Dengan memahami jati diri, maka seseorang kemungkinan juga akan memahami hal yang ia suka, kekurangan, dan kelebihannya. Nah, membentuk dan mengenali jati diri tersebut juga penting dilatih sejak dini.

Pasalnya, pembentukan jati diri yang positif, akan membuat anak merasa berharga sekaligus membangun rasa percaya diri. Lantas bagaimana memulainya? Salah satunya bisa ditunjukkan dengan membiasakan untuk menghargai mereka. Misalnya, ketika anak tidak mampu mengerjakan tugas sekolah dengan baik, tidak perlu memarahi atau bahkan memberikan label negatif.

Dalam hal ini, orangtua tetap perlu memberikan apresiasi akan usaha mereka dalam mengerjakan tugas tersebut, entah benar atau salah. Semakin sering diapresiasi, maka motivasi anak juga akan meningkat. Sebaliknya, kalau anak sering diremehkan atau dimarahi, justru  bisa membentuk mereka jadi pribadi penakut atau bahkan keras kepala.

3. Memiliki peran efektif dalam membantu tumbuh kembang anak 

5 Alasan Penting Mengapa Orangtua Harus Menghargai Anak ilustrasi anak perempuan dan laki-laki (unsplash.com/andriyko podilnyk)

Selain kepercayaan diri, setiap orangtua tentunya mengharapkan tumbuh kembang anak dapat berjalan dengan optimal. Ketika tumbuh kembang  mereka baik, maka juga akan berpengaruh pada perkembangan fisik, kecerdasan, hingga kemampuan bersosialisasi. Akan tetapi, memberikan perhatian yang baik agar tumbuh kembang anak berjalan optimal sering juga terjadi kendala.

Bukan hanya karena faktor kebutuhan gizi dan faktor internal, namun juga bisa terjadi karena hal-hal lainnya. Seperti karena kurangnya afeksi atau mungkin kebiasaan kurang menghargai anak. Semisal, ketika anak tidak mau berjabat tangan atau bermain dengan teman saat berkunjung, orang dewasa cenderung melabeli mereka dengan ucapan kasar atau kalimat negatif.

Meskipun kurang baik, namun ada baiknya orangtua tidak langsung menyalahkan dan memberikan label. Namun, coba ucapkan kalimat seperti "tidak masalah jika kamu belum mau berjabat tangan, namun setidaknya berikan senyuman." Dengan respons tersebut, kemungkinan secara emosional anak akan merasa diterima dan sebaliknya orangtua juga bisa mencari solusi yang baik.

4. Membantu anak untuk membentuk karakter 

5 Alasan Penting Mengapa Orangtua Harus Menghargai Anak ilustrasi orangtua menggendong anak (unsplash.com/xavier mouton photographie)

Sejatinya, menghargai anak memiliki banyak manfaat jika sering diterapkan. Satu di antaranya perlahan dapat membentuk karakter mereka. Apalagi kenyataannya, Pendidikan karakter berperan penting untuk menumbuhkan perilaku terpuji pada anak. Entah pada orangtua atau bahkan pada lingkungannya.

Lantas apa sih hubungan pembentukan karakter dengan menghargai anak? Jangan salah, ini sangat berkaitan erat, lho. Karakter yang baik terbentuk dari lingkungan yang baik dan adanya penghargaan yang baik pula. Semisal, ketika pendapat anak tentang makanan atau pilihan tempat liburan diterima, maka mereka pun merasa ikut didengarkan suaranya. 

Sebaliknya, ketika pendapat anak sering ditolak, ini bisa memicu perasaan kecil hati. Lama-kelamaan bisa menimbulkan perasaan ragu atau bahkan takut membuat keputusan. Maka dari itu, kebiasaan menghargai sangat penting diterapkan untuk membentuk karakter anak dalam jangka panjang.

5. Bisa menghilangkan rasa stres  

5 Alasan Penting Mengapa Orangtua Harus Menghargai Anak ilustrasi anak belajar membuat kue (pexels.com/gustavo fring)

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, menghargai anak berarti orangtua memberikan apresiasi atas usaha sekecil apa pun yang mereka lakukan. Berawal dari sini, secara perlahan kepercayaan diri mereka juga akan meningkat. Mereka merasa didukung, sehingga mendorongnya untuk lebih kreatif.

Namun bukan hanya kepercayaan diri saja, nyatanya menghargai juga membantu akan mengurangi rasa stres. Sama halnya dengan orang dewasa, anak-anak juga rentan mengalami kondisi stres. Entah berhubungan dengan pelajaran di sekolah, masalah pertemanan, emosi yang belum stabil, dan lainnya. Apalagi jika mereka tidak mendapatkan dukungan dan perhatian yang baik dari sekitarnya.

Maka dari itu, menghargai anak penting dilakukan untuk mengurangi rasa stres tersebut. Misalnya dengan cara memuji mereka dalam batas yang wajar. Berawal dari perlakuan ini, perlahan mereka juga Bahagia sehingga lebih termotivasi untuk menjalani aktivitas dengan tenang dan positif.

Memang, menghargai dan memahami keinginan anak bukan perkara mudah. Namun ini bisa dimulai dengan cara sederhana dulu. Selamat mencoba ya!

Aprilia Nurul Aini Photo Community Writer Aprilia Nurul Aini

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya