7 Bahasa Bali yang Berhubungan dengan Tumbuh-tumbuhan
Ilustrasi pohon. (unsplash.com/Jon Moore)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tumbuh-tumbuhan sebagai makhluk hidup punya peran yang sangat penting dalam ekosistem. Manusia dan tumbuh-tumbuhan memiliki hubungan timbal balik yang saling membutuhkan. Manusia membutuhkan tumbuh-tumbuhan untuk bahan makanan, dan tumbuh-tumbuhan membutuhkan manusia untuk merawatnya.
Dalam artikel ini, penulis akan mengajak kamu untuk mengenal tumbuh-tumbuhan sekaligus mengenal Bahasa Balinya. Tumbuh-tumbuhan atau tanaman Bahasa Balinya punyan atau entik-entikan. Yuk, langsung saja lanjut baca daftar tumbuhan di bawah ini!
Baca Juga: 10 Cara Menyatakan Bodo Amat dalam Bahasa Bali
Baca Juga: Arti Kenyang dalam Bahasa Bali, Jangan Diucapkan Sembarangan
1. Pohon Kelapa Bahasa Balinya punyan nyuh
Ilustrasi pohon kelapa. (Unsplash.com/Tyler Devine)Pohon Kelapa mudah ditemui di Bali. Pohon ini menjadi bahan sarana upakara untuk persembahyangan umat Hindu. Buah Kelapa dalam Bahasa Bali disebut nyuh.
2. Pohon Beringin Bahasa Balinya punyan bingin
bale kulkul diatas pohon beringin di Pura Kehen (instagram.com/pura_kehen_bangli)Pohon Beringin memiliki bentuk fisik tinggi besar. Pohon Beringin kerap dihubungkan dengan sesuatu yang berbau mistis di Bali. Pohon ini ada yang dikeramatkan oleh beberapa masyarakat di Bali.
3. Bunga Kamboja Bahasa Balinya punyan jepun
Pohon kamboja dengan bunganya. (Pixabay.com/EkoSucipto)Bunga Kamboja atau Jepun termasuk bunga di Bali yang sering digunakan sebagai sarana upacara. Sedangkan di Pulau Jawa, Bunga Kamboja justru banyak tumbuh di area kuburan. Bunga Kamboja memiliki banyak jenis dengan beragam bentuk dan warna.
4. Pohon Bambu Bahasa Balinya punyan tiing
Ilustrasi pohon bambu. (unsplash.com/CHUTTERSNAP)Selain sarana upacara, batang Pohon Bambu biasanya digunakan sebagai bahan peralatan rumah tangga, hingga bahan dalam membuat bangunan untuk memberikan suasana alami. Namun yang paling utama adalah Pohon Bambu sangat bermanfaat untuk ekologi.
5. Bunga Kembang Sepatu Bahasa Balinya punyan pucuk
Bunga kembang sepatu merah atau pucuk bang. (Pixabay.com/VMonte13)Bunga Kembang Sepatu sering digunakan sebagai aksesori di bagian rambut atau kepala. Bunga Kembang Sepatu ini mencerminkan kewibawaan dari orang yang menggunakannya. Ada satu jenis Bunga Kembang Sepatu yang dijadikan sebagai maskotnya Kabupaten Bangli. Yaitu jenis pucuk bang (Bunga Sepatu Merah).
6. Bunga Teratai Bahasa Balinya punyan tunjung
Ilustrasi bunga teratai. (Unsplash.com/Jay Castor)Bunga Teratai memiliki bentuk dan beragam warna yang sangat indah. Bunga satu ini sering digunakan sebagai sarana upacara. Bunga Teratai atau bunga Tunjung juga menjadi simbol yang ada di Dewi Saraswati. Yaitu sebagai simbol kesucian ilmu pengetahuan.
7. Pohon Ubi Bahasa Balinya punyan sela
Buah ubi setelah dipanen. (Pixabay.com/Cseperke)Ubi termasuk dalam jenis tanaman palawija. Ubi adalah sumber karbohidrat sehingga bisa dijadikan sebagai pengganti beras. Ubi yang memiliki rasa manis ini, bisa diolah menjadi makanan lain seperti getuk, bola-bola ubi, kolak, dan lainnya.
Mengingat tumbuh-tumbuhan memiliki fungsi yang penting bagi kehidupan manusia, sudah sepantasnya untuk dirawat. Jangan lupa juga untuk belajar Bahasa Bali dari benda-benda yang ada di sekitar kamu ya. Tentu saja tujuannya agar Bahasa Bali tidak hilang ditelan kemajuan zaman.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
