Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Dalam dunia perkuliahan yang penuh tekanan dan tuntutan, kehadiran seorang dosen humoris bisa menjadi obat penyegar bagi mahasiswa. Dosen yang mampu menyulap suasana kelas menjadi lebih ringan dan menyenangkan tentu saja menjadi idola di mata para mahasiswa.
Dosen yang seperti itu biasanya juga dinanti kedatangannya oleh mahasiswa. Nah, dalam artikel ini akan mengupas enam ciri dosen humoris yang berhasil mencuri hati mahasiswa, dan membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan.
Baca Juga: 5 Alasan Kamu Harus Mencoba Teknik Feynman Sekarang Juga!
Baca Juga: 6 Tips Agar Tugas Kuliahmu Tidak Di-copy Paste Teman
1. Pemahaman humor yang luas
ilustrasi mahasiswa dan dosen (pexels.com/Kampus Production) Dosen humoris biasanya memiliki pemahaman humor yang luas. Mereka mampu memadukan berbagai jenis humor, mulai dari humor verbal, situasional, hingga humor absurd.
Kemampuan ini membuat mereka bisa menyesuaikan jenis humor yang sesuai dengan situasi dan audiens di kelas. Dengan begitu, mereka mampu menciptakan momen-momen lucu tanpa terkesan memaksakan.
2. Cerita pengalaman pribadi yang menggelitik
ilustrasi mahasiswa dan dosen (pexels.com/Kampus Production) Dosen humoris sering kali memasukkan cerita atau anekdot dari pengalaman pribadinya ke dalam materi perkuliahan. Cerita-cerita tersebut tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pesan dan nilai-nilai yang dapat diambil oleh mahasiswa.
Dosen yang dapat mengemas pengalaman pribadi menjadi cerita menggelitik secara humoris, juga akan menciptakan hubungan yang lebih dekat dengan mahasiswanya.
3. Kelasnya kreatif dan interaktif
ilustrasi mahasiswa dan dosen (pexels.com/Kampus Production) Dosen humoris tidak hanya memandang kelas sebagai forum untuk menyampaikan informasi. Tetapi juga sebagai panggung kreatif untuk menciptakan pengalaman belajar yang berkesan.
Mereka sering menggunakan metode pengajaran yang interaktif, seperti permainan kelas, teater kecil, atau bahkan mengundang tamu-tamu spesial yang dapat menyemarakkan suasana. Dengan cara ini, mereka tidak hanya menjadi dosen, tetapi juga entertainer di kelas.
4. Sikap terbuka terhadap kritik dan humor mahasiswa
ilustrasi dosen dan mahasiswa (pexels.com/Yan Kruau) Dosen humoris tidak hanya menyampaikan humor saja. Tetapi juga mampu menerima humor dari mahasiswa dengan tangan terbuka. Mereka tidak takut menjadi sasaran lelucon mahasiswa, dapat membalas dengan kecerdasan dan kebijaksanaan.
Sikap terbuka terhadap humor mahasiswa menciptakan hubungan yang lebih santai dan akrab di dalam kelas. Ini juga mengajarkan mahasiswa untuk tidak takut berbicara dan berpendapat dengan cara yang kreatif.
5. Materi yang disajikan dengan humor
ilustrasi dosen dan mahasiswa (pexels.com/Yan Kruau) Keberhasilan dosen humoris tidak hanya terletak pada kemampuan mengocok perut mahasiswa. Tetapi juga pada kemampuan mereka untuk menyampaikan materi pelajaran dengan baik.
Mereka memiliki pengetahuan mendalam di bidangnya, dan mampu menyajikannya dengan humor tanpa mengurangi substansi informasi. Ini membuat mahasiswa tidak hanya tertawa, tetapi juga benar-benar memahami materi yang diajarkan.