Pendapat Mahasiswa Bali Soal Kebijakan Kampus Merdeka
Para mahasiswa justru banyak yang menyambutnya lho
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times – Rektor Undiknas (Universitas Pendidikan Nasional), Dr Nyoman Sri Subawa, menyoroti kebijakan "Kampus Merdeka" yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim, beberapa waktu lalu. Terutama persoalan belajar mahasiswa tiga semester di luar program studi (Prodi).
“Saya pikir itu baik sesungguhnya. Tapi kalau kami cermati point to point-nya ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan,” katanya, Senin (3/2).
Beberapa kebijakan tersebut di antaranya pembukaan program studi baru mengenai sistem akreditasi perguruan tinggi, fasilitas perguruan tinggi yang statusnya masih PTN (Perguruan Tinggi Negeri) Badan Layanan Umum (BLU) dan Satker (Satuan Kerja) untuk mencapai PTN-BH (Badan Hukum), dan hak belajar tiga semester di luar program studi mahasiswa.
Lalu bagaimana dengan pendapat para mahasiswanya ya? Berikut hasil wawancaranya:
Baca Juga: Isi Detail 4 Kebijakan Kampus Merdeka, Ada Hubungannya dengan SKS
1. Pembelajaran lintas program studi dianggap paling menarik dibandingkan kebijakan lainnya
Kebijakan mahasiswa untuk belajar disiplin ilmu yang disenangi atau terkait dengan kebutuhan masyarakat (Pembelajaran lintas prodi) ini dianggapnya menarik.
“Misalkan kami di Undiknas kan menekankan kepada entrepreneur dan juga bisnis berbasis digital. Ini kan penting. Ini sudah berjalan. Cuma kami coba diskusi dengan teman-teman di masing-masing program studi bahwa mata kuliah apa yang menjadi fokus mahasiswa masing-masing program studi. Keluaran kami adalah entrepreneur dan yang berbasis teknologi,” jelas Subawa.
Pihaknya akan mencoba mengombinasi mahasiswanya yang semula mengambil prodi, misalnya A, untuk bisa mengambil mata kuliah prodi lain sebagai penunjang kualitas lulusannya. Para mahasiswa ini diperbolehkan magang selama kurang lebih setahun atau dua semester, dengan maksimum telah mengambil 40 SKS (Satuan Kredit Semester).
Undiknas sendiri memiliki 11 prodi dengan jumlah penerimaan mahasiswa 1500 mahasiswa per tahunnya. Total keseluruhan mahasiswa dari semua jenjang sebanyak 8000 mahasiswa.
Baca Juga: Undiknas Sambut Baik Kebijakan Kampus Merdeka, Namun Butuh Juknis