TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Bahasa Bali untuk Menyebut Bagian-bagian Rumah

Bahasa ibunya halaman rumah di daerahmu apa namanya?

Salah satu bangunan atau bale dalam rumah tradisional Bali. (instagram.com/inspirasi_rumah_bali)

Rumah adalah kebutuhan utama bagi setiap orang sebagai tempat tinggal, baik dengan cara membeli maupun menyewanya. Dalam setiap rumah terdapat beberapa bagian-bagian yang memiliki penyebutannya sendiri. Misalnya atap, tiang, dan lainnya.

Kira gimana ya cara menyebut bagian-bagian rumah dalam Bahasa Bali? Yuk, belajar Bahasa Bali.

Baca Juga: 7 Ucapan Ulang Tahun untuk Pasangan dalam Bahasa Bali

Baca Juga: 5 Kosakata Bahasa Bali Mirip Jawa Tapi Beda Arti

1. Bagian paling atas yang melindungi rumah dari hujan maupun teriknya matahari adalah atap. Atap rumah dalam Bahasa Bali disebut raab

Ilustrasi atap. (unsplash.com/Jan Antonin Kolar)

2. Setiap rumah biasanya memiliki pagar yang berguna sebagai pembatas dan pelindung. Pagar Bahasa Balinya disebut pagehan atau panyengker

Ilustrasi pagar. (unsplash.com/Randy Fath)

3. Rumah dapat berdiri kokoh karena ada tiang penyangganya. Tiang ini disebut saka dalam Bahasa Bali

Ilustrasi tiang penyangga rumah. (unsplash.com/Katie Moum)

4. Halaman rumah biasanya dimanfaatkan sebagai tempat untuk bersantai, berkebun, dan lainnya. Halaman rumah Bahasa Balinya adalah natah

Ilustrasi halaman rumah. (unsplash.com/Mike Von)

5. Pintu adalah bagian yang wajib ada di suatu rumah. Tanpa pintu, penghuni rumah tidak akan bisa masuk maupun keluar. Pintu disebut kori dalam Bahasa Bali

Ilustrasi pintu. (unsplash.com/Beto Galetto)

6. Jika rumah ingin memiliki dua lantai, maka diperlukan sarana tangga. Tangga dalam Bahasa Bali disebut dengan jegjegan

Ilustrasi tangga. (unsplash.com/Mauro Lima)

7. Dapur tentu saja jadi tempat wajib yang harus disediakan di rumah. Bahasa Balinya dapur adalah paon

Ilustrasi dapur. (unsplash.com/Collov Home Design)

8. Rumah tradisional Bali biasanya terdiri dari beberapa bangunan, yang dalam Bahasa Bali disebut dengan Bale. Ada bale daja (bangunan di sebelah utara), bale dauh (bangunan di sebelah barat), bale dangin (bangungan di sebelah timur), dan bale delod (bangunan di sebelah selatan)

Foto hanya ilustrasi. (IDN Times/Irma Yudistirani)

9. Laklakan adalah sebutan untuk langit-langit dalam Bahasa Bali. Namun tak semua rumah menggunakan langit-langit

Ilustrasi langit-langit rumah. (dok. pribadi/Ari Budiadnyana)

Verified Writer

Ari Budiadnyana

Menulis dengan senang hati

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya