Harus Jelas! 5 Tips Biar Tugas Pimpinan Dituntaskan Sesuai Target
Ilustrasi Pemimpin. (IDN Times/Aditya Pratama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seorang pemimpin menjadi nahkoda untuk mencapai tujuan bersama. Pemimpin memberikan instruksi atau arahan yang harus dilakukan guna mencapai goal tersebut. Kedua hal ini sangat penting dalam organisasi, kelompok, maupun perusahaan untuk memastikan bahwa tujuan dapat dicapai dengan efisien dan efektif.
Seringkali perintah seorang pemimpin tidak dijalankan dengan baik oleh karyawan sehingga berdampak pada kegagalan dalam mencapai tujuan organisasi atau perusahaan. Agar hal itu tak terjadi, coba simak dulu ya di bawah ini tips biar tugas pimpinan bisa tuntas sesuai target:
Baca Juga: 9 Tanda Kamu Menjalani Toxic Relationship, Yakin Masih Mau Lanjut?
1. Berikan perintah yang spesifik dan jelas
Ilustrasi rapat (Pexels.com/Tima Miroshnichenko)Pemimpin harus mampu mengkomunikasikan perintah yang jelas dan spesifik sehingga karyawan tahu apa yang harus dilakukan. Komunikasi yang jelas dan spesifik dapat membantu memastikan bahwa perintah diterima dan dipahami dengan benar oleh karyawan.
Dengan cara itu, karyawan tahu apa yang mereka harus lakukan. Pendekatan ini juga dapat membantu mengurangi kesalahpahaman dan memastikan bahwa tugas-tugas dapat terselesaikan sesuai dengan target.
2. Buat target dan deadline yang jelas
ilustrasi pria dikejar target deadline (pexels.com/Ketut Subiyanto)Pimpinan harus menetapkan target dan deadline yang jelas untuk setiap perintah yang diberikan sehingga karyawan dapat menyelesaikan tugas dengan baik. Target dan deadline yang jelas tentang apa yang diharapkan dan kapan harus selesai, membantu karyawan untuk fokus dan memperioritaskan tugas mereka dengan lebih baik. Selain itu, cara ini juga membantu memastikan bahwa tugas-tugas bisa selesai tepat waktu.
3. Bina hubungan saling percaya
Ilustrasi bersepakat (Pexels.com/Sora Shimazaki)Karyawan yang percaya pada pemimpin mereka lebih mungkin untuk mengikuti perintah yang diberikan. Rasa percaya pada pemimpin dapat membantu membangun hubungan yang kuat dan memotivasi karyawan mengikuti perintah dan bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama.
Karyawan yang percaya pada pemimpin juga lebih mungkin untuk memahami bahwa perintah yang diberikan adalah untuk kepentingan tim dan organisasi secara keseluruhan.
4. Pertahankan budaya kerja yang profesional
Ilustrasi diskusi saat rapat (Pexels.com/Christina Morillo)Pemimpin harus mempertahankan budaya kerja yang profesional untuk memastikan karyawan memahami bahwa mereka diharapkan untuk bekerja dengan integritas dan profesionalisme. Dengan cara ini dapat membantu membangun budaya kerja yang konsisten dan memotivasi karyawan untuk mencapai hasil terbaik.
5. Pahami kebutuhan karyawan dan berikan pujian atas kerja keras mereka
Ilustrasi apresiasi (Pexels.com/RODNAE Productions)Pemimpin yang memahami kebutuhan karyawan dan memberikan pujian atas kerja keras mereka lebih mungkin diikuti dibandingkan pemimpin yang tidak peduli dengan kebutuhan karyawan. Pemimpin yang paham dengan karyawan dan memberikan pujian dan dukungan atas kerja keras mereka, akan lebih mungkin membangun hubungan yang kuat dan memotivasi karyawan untuk mengikuti perintah dan bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama.
Pemimpin yang tidak peduli dengan kebutuhan karyawan, akan sulit mendapat dukungan karyawan dan mungkin mengalami kesulitan dalam mencapai tujuan bersama.
Ya, indikator kesuksesan pemimpin adalah bagaimana perintahnya dapat dijalankan oleh karyawan dengan baik. Perintah yang dapat dijalankan dengan baik akan berujung pada pencapaian Tujuan Bersama.
Community Writer
ahmad basori
Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
