Viral, Pasutri di Bali Menarikan Adegan Layangan Putus

Kreatif banget ya

Serial Layangan Putus yang tayang di platform WeTV Indonesia menarik perhatian netizen dalam beberapa hari terakhir. Banyak yang memparodikan drama tentang kisah perempuan yang menjadi korban perselingkuhan suaminya tersebut. Terutama dialog antara Aris (Diperankan oleh Reza Rahardian) dan Kinan (Diperankan oleh Putri Marino). Dialog mereka viral, dan diparodikan oleh warganet.

Namun selain adegan dialog, di Bali ada yang mengkreasikannya dalam bentuk tarian. Yaitu pasangan suami istri, Ni Putu Eka Laksmi Dewi dan Dewa Putu Selamat Raharja. Mereka membuat video parodi dengan latar dialog serial Layangan Putus.

Video singkat tersebut diunggah di Instagram @echalaksmi. Hingga tanggal 12 Januari 2022, disukai 8.358 akun, dan 239 komentar.

1. Video parodi dan koreografi tarian tersebut dibuat kurang dari sejam

Ni Putu Eka Laksmi Dewi dan suaminya awalnya terinspirasi dialog Layangan Putus yang viral di TikTok. Mereka melihat banyak pengguna yang memparodikannya. Karena Instagram miliknya fokus pada tarian tradisional, maka ia mendapatkan ide untuk mengombinasikan parodi tersebut dengan seni tari. Koreografinya sendiri dibuat kurang dari satu jam.

"Karena konten saya menari khususnya tradisional, jadi saya punya ide buatin gerak dengan gerakan tradisional sesuai ciri khas saya. Gitu aja sih," ungkap Laksmi, ketika diwawancara direct message (DM) Instagram, Rabu (12/1/2022).

Baca Juga: Ada Pocong Pan Demi Binti COVID-19 di Bali, Seram Nih!

2. Terjun ke seni tari sejak usia 12 tahun, Eka Laksmi Dewi dan suami mengelola sanggar tari

Viral, Pasutri di Bali Menarikan Adegan Layangan PutusInstagram.com/echalaksmi

Laksmi menekuni seni tari sejak usia 12 tahun. Sedangkan sang suami, Dewa Putu Selamat Raharja, menekuni tari sejak usia 5 tahun.

"Dari kecil memang sudah hobi menari. Dari hobi bisa jadi pekerjaan juga," kata perempuan kelahiran 27 November 1992.

Keduanya lalu menempuh pendidikan Jurusan Tari di Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar. Bahkan kecintaannya terhadap tari, membuat mereka mengelola sanggar Naraswari Dance Creation di Jalan Raya Pantai Pererenan Nomor 82, Canggu, Kabupaten Badung.

"Sekarang ada 50 orang yang kami latih tari di sanggar. Jumlahnya merosot sejak pandemik. Kalau sebelum pandemik bisa lebih dari 100 orang," jelasnya.

3. Terkadang mengonten setiap hari

Selain kesibukannya mengelola sanggar tari, Laksmi juga disibukkan oleh aktivitasnya sebagai pegawai kantoran, dan freelance endorse. Bahkan tidak jarang ia membuat konten setiap hari, tergantung dari endorse yang diterimanya. Saat ini akun Instagram @echalaksmi memiliki 65,3 ribu pengikut.

Sementara suaminya adalah seorang guru tari di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN 3 Sukawati).

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya