TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Desa di Tabanan Berpotensi Jadi Kawasan Desa Durian

Durian kunyit jadi varietas andalan

Ilustrasi durian (vecteezy.com/tanarat graphy)

Tabanan, IDN Times - Kabupaten Tabanan tidak hanya terkenal akan hasil pertaniannya, tetapi juga perkebunan seperti manggis, cengkeh, kopi dan durian. Menariknya, empat desa di Kabupaten Tabanan, yaitu Desa Belimbing dan Desa Jelilih Punggang di Kecamatan Pupuan; serta Desa Mundeh Kangin dan Desa Angkah di Kecamatan Selemadeg Barat, berpotensi sebagai desa durian.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan memilih empat desa tersebut karena memiliki banyak varietas durian lokal. Tujuan ditetapkannya kawasan desa durian adalah untuk mengoptimalkan potensi durian lokal dan meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.

1. Dua varietas durian telah mendapatkan sertifikat resmi

twitter.com/aw1is

Tokoh Masyarakat Desa Belimbing, Gusti Nyoman Omardani, mengungkapkan proses pengembangan desa durian di Kabupaten Tabanan hingga saat ini dalam tahap konservasi dan pengumpulan data, terutama terkait dengan jumlah varietas durian lokal.

"Dari hasil pengkajian yang dilakukan, teridentifikasi lebih dari 34 varietas durian lokal yang memiliki potensi luar biasa. Namun baru dua varietas durian, yaitu durian kunyit dan durian galeng, yang telah mendapatkan sertifikat resmi," ujarnya, Selasa (11/7/2023).

Omardani menjelaskan, lahan di empat desa itu memiliki durian dengan berbagai jenis.

"Langkah yang perlu dilakukan adalah mengakui durian tersebut sebagai varietas lokal, sehingga tidak dapat diklaim oleh desa, daerah, atau negara lain di dunia," lanjutnya.

2. Desa durian diharapkan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi daerah setempat

ilustrasi durian (freepik.com/yplestocker)

Saat ini, persiapan sertifikasi varietas durian masih berjalan. Omardani berharap kegiatan sertifikasi difokuskan pada keempat desa yang memiliki potensi menjadi desa durian. Karena lokasi itu menjadi pusat pengembangan durian lokal di Kabupaten Tabanan.e Sehingga pencanangan desa durian ini diharapkan akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi.

"Petani berupaya menerapkan berbagai teknologi dalam menjadikan durian sebagai tanaman yang dapat berbuah sepanjang tahun, melalui teknik penyambungan dan penempelan. Selain itu, diharapkan adanya pengembangan kegiatan pariwisata yang turut meningkatkan pendapatan masyarakat sebagai bonus tambahan," jelasnya.

Berita Terkini Lainnya