Riset ini Jelaskan Kenapa Perjalanan Pulang Lebih Cepat dari Berangkat

Hayo siapa yang pernah mengalami seperti ini?

Jalan-jalan ke suatu daerah lewat jalur darat memang sangat menyenangkan ya. Apalagi jika kamu pergi bersama keluarga, pasangan, teman naik mobil atau sepeda motor. Tapi pernah gak sih, ketika pergi ke suatu daerah yang belum pernah kamu kunjungi, merasa perjalanan berangkatnya jauh lebih lama ketimbang pulangnya yang justru terasa begitu cepat?

Sebenarnya ini ada penjelasan ilmiahnya lho. Berikut ini alasannya:

1. Terlalu fokus memerhatikan jalan

Riset ini Jelaskan Kenapa Perjalanan Pulang Lebih Cepat dari Berangkatramblers.org.uk

Ketika pergi ke suatu tempat untuk kali pertama, kamu pasti lebih memerhatikan jalan. Lebih berhati-hati melihat jalan daripada nyasar, memikirkan harus lewat mana, belok kanan atau kiri, masih lurus atau putar balik, dan sebagainya.

Saking fokusnya nih, otak dan otot-otot kita sampai tegang. Ujung-ujungnya kamu merasa bosan lalu mengeluh kesal. "Kok gak nyampe-nyampe, sih?"

Baca Juga: 4 Penyebab Rem Sepeda Motormu Bunyi Berdecit

2. Persepsi terhadap waktu

Riset ini Jelaskan Kenapa Perjalanan Pulang Lebih Cepat dari Berangkatentrepreneur.com

Ketika otak terlalu fokus, hal tersebut bisa memengaruhi persepsi kita terhadap waktu. Sama halnya ketika sedang fokus pada pelajaran Matematika. Satu detik terasa lebih lama dari yang seharusnya. Sampai-sampai di kepala kita terbesit ucapan: "Ah, kenapa pelajaran Matematika ini lama sekali?"

Dan persepsi ini juga terjadi ketika kamu sedang menuju ke suatu tempat baru.

3. Ekspektasi durasi perjalanan

Riset ini Jelaskan Kenapa Perjalanan Pulang Lebih Cepat dari BerangkatBerbagai sumber

Pernah gak kamu kecewa karena ekspektasimu tak sesuai realitanya? Hal ini juga kadang berlaku ketika kamu sedang menuju ke suatu tempat. Saat bepergian biasanya kita memiliki ekspektasi bisa tiba di tempat tujuan tepat waktu.

Kenyataannya, di perjalanan kita sering menjumpai hal-hal di luar dugaan seperti macet, ban bocor, dan yang lainnya. Sehingga menjadi khawatir dan terus-terusan mengecek waktu yang ditargetkan.

Efek psikologisnya, kita berpikiran bahwa sekarang sedang menempuh perjalanan yang sangat panjang dan melelahkan. Sementara ketika pulang dan tidak berekspektasi apapun, waktu terasa lebih cepat.

4. Familiar

Riset ini Jelaskan Kenapa Perjalanan Pulang Lebih Cepat dari Berangkattravel.grivy.com

Sadar atau tidak, otak kita otomatis memberi tanda pada apa yang kita perhatikan saat perjalanan berangkat. Sehingga ketika pulang melewati jalan yang sama, maka otak kita gak perlu lagi berusaha keras untuk fokus. Karena kita sudah familiar dengan jalan tersebut dan tidak tegang atau takut nyasar lagi.

5. Return Trip Effect

Riset ini Jelaskan Kenapa Perjalanan Pulang Lebih Cepat dari Berangkatinovasee.com

Terdapat studi yang pernah dilakukan di Jepang, tentang mengapa waktu pulang terasa lebih cepat dibanding saat berangkat. Ternyata fenomena psikologis mengenai apa yang kita rasakan ini disebut dengan Return Trip Effect. 

Jadi, pergi jauh atau dekat, lama atau sebentar, yang penting kamu nikmati saja ya!

Artikel ini pertama kali ditulis oleh Awwalu Nur Rizqi di IDN Times Community dengan judul Kenapa Perjalanan Pulang Lebih Cepat dari Berangkat? Ini Jawabannya

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya